Suara.com - Laga pekan ketiga Liga 1 2020 antara Bhayangkara FC vs Persija Jakarta yang akan dihelat di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Sabtu (14/3/2020) dipastikan tanpa penonton.
Ya, laga 'Derby Jakarta' ini akan digelar tertutup, baik itu untuk para suporter tuan rumah maupun tim tamu.
Lokasi pertandingan yang berlangsung di Jakarta, tentu mudah bagi kelompok suporter fanatik Persija, yakni Jakmania untuk datang ke PTIK.
Namun, Jakmania dipastikan tidak bisa memberikan dukungan langsung untuk tim kesayangan mereka di stadion.
Baca Juga: Persib Bandung vs PSS Sleman, Transisi Jadi Perhatian Robert Alberts
Pelatih kepala Persija, Sergio Farias pun angkat bicara terkait masalah ini. Ia berharap para suporter setia Persija tetap datang ke PTIK untuk mendukung dari luar stadion.
Ini seperti ketika Macan Kemayoran --julukan Persija-- melakoni pertandingan kontra Madura United di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada turnamen pramusim Piala Gubernur Jatim 2020 lalu.
Kala itu, Jakmania memang tetap memberikan dukungan dari luar stadion, sebagaimana laga tersebut dilarang dihadiri oleh kedua kubu suporter. Namun, memang dengan catatan tetap tertib selama mendukung.
"Kami tunggu penonton kita datang ke sana untuk support kita. Kemarin bicara boleh (ada penonton), sekarang tidak boleh," tutur Farias.
"Saya yakin Jakmania pasti datang untuk memberikan dukungan dari luar untuk support kita seperti di Malang. Kami main lawan Madura (United), mereka di luar stadion nyanyi untuk kasih dukungan kepada kita. Kami yakin mereka akan datang (ke PTIK) untuk berikan dukungan kepada kita dari luar stadion," celoteh pelatih berpaspor Brasil itu.
Baca Juga: Persija Jakarta Resmi Pinjamkan Rafli Mursalim ke Tim Liga 2
Keputusan Panpel Bhayangkara FC menggelar laga tanpa penonton memang bukan tanpa alasan. Ini semua atas rekomendasi langsung dari Polres Jakarta Selatan.