Suara.com - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, bahwa delegasi FIFA menunda kunjungannya ke Indonesia. Hal ini lantaran adanya wabah virus corona yang sudah masuk ke Indonesia.
Sebelumnya, FIFA berencana akan datang pada 11 Maret 2020 untuk melihat perkembangan kesiapan stadion sebagai venue Piala Dunia U-20 2021. Namun, hal tersebut justru harus batal.
"Rencana mereka akan hadir tanggal 11 (Maret 2020) karena ada permasalahan virus corona ini mereka menunda sebentar," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Sebagaimana diketahui, kedatangan perwakilan FIFA ke Tanah Air untuk melihat sejauh mana persiapan Indonesia sebagai tuan rumah, dan menentukan enam dari 10 atau 11 stadion yang bakal digunakan nantinya.
Baca Juga: Ketum PSSI Tinjau Kelayakan Veneu Piala Dunia U-20 di Stadion GBK
Meski tidak ada perwakilan dari FIFA, Iwan mengaku akan tetap mengirimkan hasil inspeksi sejumlah stadion yang sudah dilakukan oleh PSSI kepada FIFA.
"Tapi kami akan tetap kirim dokumen kembali ke meraka. Sehingga ketika mereka datang ke Indonesia bisa langsung ditetapkan stadion yang akan menjadi venue Piala Dunia U-20, dari 10/11 menjadi enam stadion," jelas Iwan.
"Tapi kami tetap inginkan mereka datang lebih cepat, kenapa? Cepat ditetapkan agar bisa cepat dibangun. Karena membangun itu perlu waktu," pungkasnya.
Sebelumnya, Iwan bersama jajaran PSSI lainnya telah melakukan inspeksi ke seluruh stadion yang akan menjadi calon venue.
Yaitu Pakansari, Manahan, Mandala Krida, Gelora Bung Tomo, Patriot, Si Jalak Harupat, Jakabaring, Wibawa Mukti, Utama Riau, Gelora Bung Karno, dan Kapten I Wayan Dipta.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Ditunda, Timnas Indonesia Tetap Gelar TC