Suara.com - Nasib apes menimpa Ronaldinho baru-baru ini. Legenda sepak bola Brasil itu ditangkap polisi Paraguay usai diduga menggunakan paspor palsu untuk masuk negara tersebut.
Menurut laporan La Nacional, Ronaldinho tak sendirian kala itu. Ia ditangkap bersama sang kakak, Roberto saat berada di Resort Yacht & Golf Club Paraguayo di Kota Lambare, Kamis (5/3/2020).
Yang menjadi masalah, paspor Ronaldinho dan sang adik bukan kewarganegaraan Brasil, melainkan Paraguay. Sontak keduanya dilarang meninggalkan hotel tersebut sembari menunggu pernyataan resmi dari otoritas setempat.
Ronaldinho pun kukuh merasa tak bersalah atas kasus ini. Ia mengaku kedatangannya ke Paraguay berdasarkan undangan dari seorang pemilik kasino bernama Nelson Belotti.
Baca Juga: Virus Corona, PSSI Tunggu Arahan Pemerintah Soal Pertandingan Sepak Bola
Selama di Paraguay, Ronaldinho dijadwalkan menghadiri sejumlah acara. Beberapa di antaranya berjumpa dengan fans serta pejabat tinggi di negara tersebut.
Sementara itu, Ronaldinho sendiri sudah tak memiliki paspor Brasil sejak 2018. Eks bintang Barcelona itu dijatuhi hukuman usai membangun jebakan ikan secara ilegal di kompleks cagar alam Danau Guaiba pada 2015.
Akibat ulahnya tersebut, Ronaldiho didenda sebesar 8,5 juta dollar berdasarkan sidang pada November 2018. Namun ia tak bisa membayar denda tersebut, sehingga pengadilan setempat melarangnya pergi dari Brasil.
Menariknya, meski dijatuhi hukuman soal lingkungan hidup, Ronaldinho sejak September tahun lalu ditunjuk sebagai duta pariwisata. Ia diberi tugas untuk mempromosikan berbagai tempat wisata di Brasil.
Baca Juga: Jelang Debut di Liga 1, Marco Motta: Saya Suka Gaya Sepak Bola Indonesia