Virus Corona, Laga Strasbourg vs PSG Resmi Ditunda

Reky Kalumata Suara.Com
Sabtu, 07 Maret 2020 | 08:47 WIB
Virus Corona, Laga Strasbourg vs PSG Resmi Ditunda
Suporter Paris Saint-Germain (PSG) memakai masker meyusul merebaknya virus corona saat menyaksikan laga melawan Dijon pada laga lanjutan Ligue 1 di Parc des Princes stadium, Paris. FRANCK FIFE / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pertandingan Ligue 1 antara Strasbourg dan Paris Saint-Germain yang seharusnya digelar Sabtu (7/3/2020) ini, ditunda karena kekhawatiran wabah virus corona.

Ligue de Football Professionnel (LFP) telah mengkonfirmasi pada hari Jumat (6/3/2020) bahwa pertandingan tersebut ditunda mengikuti saran dari otoritas setempat.

Meski demikian, belum ada keterangan pasti tanggal baru untuk pertandingan Strasbourg dan Paris Saint-Germain digelar, dimana ini adalah pertandingan pertama yang ditunda.

Para pemain Paris Saint-Germain (PSG) merayakan gol Kylian Mbappe (tengah) ke gawang Olympique Lyonnais di semifinal Piala Prancis. Philippe DESMAZES / AFP
Para pemain Paris Saint-Germain (PSG) merayakan gol Kylian Mbappe (tengah) ke gawang Olympique Lyonnais di semifinal Piala Prancis. Philippe DESMAZES / AFP

Keputusan ini datang tiga hari setelah menteri olahraga Roxana Maracineanu menyatakan, beberapa pertandingan Ligue 1 tidak akan terpengaruh dengan langkah-langkah memerangi wabah virus corona atau covid-19 ini.

Baca Juga: 5 Berita Hits Bola: Wabah Virus Corona, Mantan Pemain Liverpool Dikarantina

Namun dia memberikan indikasi bahwa leg kedua babak 16 besar Liga Champions antara PSG dan Borussia Dortmund berpeluang dimainkan tertutup atau tanpa penonton.

Seperti dilansir Foxsports, sudah ada 420 kasus virus corona terkonfirmasi di Prancis. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) ini adalah tertinggi ketiga di negara Eropa, setelah Jerman dan Italia.

Pelatih PSG Thomas Tuchel pun angkat suara dengan merebaknya wabah virus. "Secara pribadi, saya tidak takut tetapi saya tidak nyaman. Ini mengkhawatirkan," ungkapnya.

"Saya harap kami melakukan segala yang kami bisa untuk melindungi para pemain dengan berhati-hati. Jelas kami tahu bahwa di Italia, permainan dimainkan tanpa penonton."

"Di Swiss saya pikir mereka tidak bermain sama sekali. Saya akan mengatakan berita seperti itu membuat saya tidak nyaman," pungkas Thomas Tuchel.

Baca Juga: Pembukaan Liga 2 2020 Digelar di Balikpapan, Ini Alasan PT LIB

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI