Suara.com - Tim raksasa Belanda, Ajax Amsterdam memerintahkan asisten pelatih mereka, Christian Poulsen serta dua anggota staf kepelatihan lainnya untuk menjauhi klub sementara waktu.
Poulsen harus diisolasi setelah menjadi suspect virus Corona, alias dikhawatirkan telah terinfeksi virus Covid-19.
Seperti dimuat Football Oranje, Poulsen yang merupakan mantan gelandang jangkar Juventus, Liverpool, Ajax dan Timnas Denmark, harus tetap tinggal di dalam rumah untuk karantina sampai 13 Maret mendatang.
Tindakan ini diambil setelah Poulsen menjalin kontak dengan mantan rekan setimnya di Timnas Denmark, Thomas Kahlenberg. Nama terakhir diketahui sudah didiagnosa positif terjangkit virus Corona.
Baca Juga: Protes Keras Wasit, FA Resmi Jatuhi Denda untuk Carlo Ancelotti
Kronologisnya, seperti dilansir Football Oranje, Kahlenberg ikut merayakan ulang tahun ke-40 Poulsen di Belanda pekan lalu.
Saat itu, Kahlenberg belum mengetahui jika dirinya terinfeksi Covid-19. Nah, Kahlenberg pun sempat menjalin kontak dengan Poulsen, dalam hal ini keduanya berjabat tangan dan berpelukan.
Well, dua staf pelatih Ajax, yakni psikolog Alessandro Schoenmaker dan seorang psikoterapis juga datang ke pesta ulang tahun itu.
Jadilah ketiga sosok tersebut kini harus menjalani karantina dan tak bisa beraktivitas bersama tim Ajax.
"Christian dan dua staf pelatih kami tidak mengalami gejala dan seandainya terus begitu, mereka akan kembali bekerja pekan depan. Ini hanya tindakan pencegahan yang memang sesuai prosedur," kata juru bicara Ajax.
Baca Juga: Antisipasi Virus Corona, Tak Ada Jabat Tangan Sebelum Laga Premier League
Nama Poulsen di persepakbolaan Eropa sendiri pertama kali mencuat pada Piala Eropa 2004 silam kala memperkuat Timnas Denmark.
Saat itu, Poulsen sempat clash dengan bintang Timnas Italia, Francesco Totti di laga babak fase grup. Poulsen bahkan terekam kamera sampai diludahi di tengah lapangan oleh legenda hidup AS Roma tersebut.