Suara.com - Campur tangan VAR menyelamatkan Manchester United (MU) dari kekalahan memalukan di markas Everton. The Red Devils akhirnya membawa pulang satu poin dari lawatan ke Goodison Park, usai mengimbangi tuan rumah dengan skor 1-1 dalam laga pekan ke-28 Liga Inggris 2019/2020, Minggu (1/3/2020) malam WIB.
Dominic Calvert-Lewin sukses memperdaya kiper Man United, David De Gea dengan tembakan yang sempat membentur bek termahal dunia, Harry Maguire pada menit ketiga injury time babak kedua.
Publik Goodison Park pun bersorak sorai lantaran merasa timnya telah menyegel kemenangan 2-1.
Sayang seribu sayang, wasit Chris Kavanagh memutuskan untuk meninjau tayangan ulang VAR.
Baca Juga: Hasil Liga 1 2020: Bali United Gagal Bongkar Pertahanan Berlapis Persita
Sang pengadil pun memvonis rekan setim Calvert-Lewin, Richarlison, yang tergeletak di hadapan De Gea dianggap berada dalam posisi offside kendati penyerang Brasil itu tak sedikitpun menyentuh bola ataupun mengejarnya.
Namun, keputusan Kavanagh dan VAR bulat, yakni menganulir gol kemenangan Everton ini.
Keputusan ini praktis memancing protes keras dari manajer Everton, Carlo Ancelotti. Tak terima dengan protes yang dilancarkan, Kavanagh segera merogoh sakunya dan memberikan kartu merah untuk pelatih kawakan asal Italia itu.
Sebelumnya, Calvert-Lewin membawa Everton unggul saat pertandingan baru berusia tiga menit, saat ia merangsek ke dalam kotak penalti dan menutup ruang De Gea yang baru menerima back-pass dari Maguire.
De Gea berusaha melepas umpan jauh ke depan dari kotak 16, namun bola berhasil diblok Calvert-Lewin. Luar biasanya, bola halauan tersebut malah meluncur mulus masuk ke dalam gawang Man United.
Baca Juga: Sandi Sute Murka Usai Diganti, Pelatih Persija Buka Suara
Well, blunder yang benar-benar konyol dari seorang De Gea, yang harus dibayar mahal sebagaimana Man United harus ketinggalan 0-1 secara kilat.
Dua menit kemudian, Calvert-Lewin hampir menggandakan keunggulan jika De Gea tak menampilkan penyelamatan gemilang. Kiper asal Spanyol itu coba menembus dosa besarnya.
Di sisi lain, Man United berpeluang menyamakan kedudukan lewat Nemanja Matic yang ditolak oleh mistar gawang.
Sementara itu, Bruno Fernandes kembali membuktikan diri sebagai langkah terbaik Man United di bursa transfer Januari 2020 lalu.
Tembakan menawan sang gelandang serang tak mampu diantisipasi kiper Everton, Jordan Pickford demi membawa Man United menyamakan kedudukan pada menit ke-31.
Everton berpeluang kembali memimpin pada menit ke-58, sayangnya tendangan bebas Gylfi Sigurdsson masih membentur tiang gawang.
Sebaliknya, tepat di pengujung waktu normal, striker pengganti Odion Ighalo hampir membawa Man United menang jika saja ia bisa menaklukkan Pickford.
Pickford bereaksi baik dengan melakukan save secara back-to-back, termasuk dengan kakinya. Sang kiper kemudian memulai serangan balik yang berujung gol Calvert-Lewin, namun dianulir VAR dan wasit.
Wolves Curi Kemenangan di Markas Tottenham
Di saat yang bersamaan dengan laga Everton vs Manchester United, Tottenham Hotspur dipaksa tunduk 2-3 oleh sang tamu, Wolves pada laga pekan ke-28 di Tottenham Hotspur Stadium, London.
Unggul 2-1 saat half-time, The Lilywhites --julukan Tottenham-- tak kuasa membendung comeback impresif Wolves di babak kedua.
Tottenham yang secara keseluruhan dominan dalam penguasaan bola, memimpin 1-0 terlebih dulu lewat gol Steven Bergwijn di menit ke-13.
Wolves kemudian membalas dengan Matt Doherty masuk scoresheet di menit ke-27. Namun, tuan rumah lalu unggul 2-1 setelah Serge Aurier bikin gol di menit pamungkas waktu normal.
Memasuki paruh kedua, Wolves tampil menggila dan praktis jauh lebih efektif nan efisien dalam memanfaatkan peluang.
Dua gol tambahan mereka dapat, dengan Diogo Jota menyamakan skor pada menit ke-57, sebelum Raul Jimenez memastikan kemenangan tandang impresif Wolves pada menit ke-73.
Well, dengan dua hasil ini, persaingan posisi top four Liga Inggris 2019/2020 pun semakin ketat saja.
Seri kontra Everton, Man United tetap berada di peringkat kelima klasemen sementara dengan raihan 42 poin dari 28 laga, tetap terpaut tiga poin dari Chelsea yang berada di peringkat keempat.
Sementara itu, dengan kemenangan sensasional di London Utara, Wolves pun kini menyalip Tottenham untuk duduk di posisi keenam, dengan torehan 42 poin.
Wolves sementara unggul dua poin atas Tottenham yang turun ke urutan ketujuh. Selain itu, Wolves juga hanya kalah selisih gol saja dari Man United yang berada setingkat di atas mereka.
Hasil Liga Inggris 2019/2020, Minggu (1/3/2020) malam WIB:
Everton 1-1 Manchester United
Tottenham Hotspur 2-3 Wolves
Klasemen Liga Inggris 2019/2020 (10 besar):