Suara.com - Barcelona telah resmi mendatangkan pemain baru pada Kamis (20/2/2020) waktu setempat. Dia adalah penyerang Leganes, Martin Braithwaite, yang diboyong dengan mahar 18 juta euro alias Rp 267,3 juta.
Perekrutan Barcelona ini dilakukan di luar jadwal transfer La Liga Spanyol. Namun, tim asal Catalan ini mendapat keistimewaan untuk memboyong pemain anyar karena Ousmane Dembele cedera panjang.
Berdasarkan regulasi di La Liga Spanyol, sebuah tim diperbolehkan melakukan perekrutan pemain jika ada seorang pemainnya yang mengalami cedera panjang.
Kondisi ini menguntungkan Barcelona. Namun, Leganes yang ditinggalkan pemainnya menjadi buntung. Mereka harus kehilangan pemain tanpa mendapatkan pemain pengganti.
Baca Juga: Tekad Winger Persib Curi Hati Shin Tae-yong di Laga Uji Coba Timnas
Pihak Leganes sempat menyuarakan protes ini setelah ditinggal Martin Braithwaite. Ia meminta Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) merevisi aturan tersebut.
Presiden Barcelona, Josep Bartomeu, sendiri tidak merasa bersalah karena telah membayar transfer sesuai dengan klausul kontrak. Namun, ia setuju dengan adanya revisi aturan transfer agar kedua pihak sama-sama untung.
"Kami membayar klausulnya dengan mengikuti regulasi," ujar Bartomeu, dikutip dari Goal International.
"Walau kami percaya bahwa aturan itu seharusnya direvisi sebab tidak adil kalau Leganes tidak bisa membeli siapapun sekarang," tuturnya menambahkan.
Di sisi lain, perekrutan Martin Braithwaite menimbulkan berbagai pertanyaan publik. Pasalnya, performa eks pemain Middlesbrough ini tidak terlalu mengesankan.
Baca Juga: Kualifikasi Asia: Bungkam Thailand Jadi Harga Mati Timnas Indonesia
Pada musim 2019/2020, Martin Braithwaite baru mengemas delapan gol dan satu assist dari 27 pertandingan di semua kompetisi. Ia juga tidak mampu membantu Leganes menjauh dari zona degradasi.