Suara.com - Polda Jawa Timur (Jatim) serius menjaga keamanan di wilayahnya. Dalam gelaran final Piala Gubernur Jatim 2020 antara Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo (GDS), jumlah personel keamanan yang diturunkan mencapai 5.704.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, personel keamanan yang dilibatkan terdiri dari TNI/Polri juga instansi terkait seperti Dishub dan Satpol PP.
"Ada 5.704 personel untuk menjaga keamanan. Antara lain kolaborasi TNI/Polri dan instansi terkait termasuk Dishub," terangnya, Rabu (19/2/2020).
Lebih lanjut Andiko menjelaskan, personel yang akan menjaga di beberapa titik yang sudah ditentukan selain dari Polda Jatim juga ada dari Polresta Sidoarjo.
Baca Juga: VAR Belum Digunakan, Wasit di Liga 1 2020 Akan Pakai Alat Komunikasi
"Untuk Polda Jatim ada 1.080 personel, Polresta Sidoarjo 1.354 personil, TNI 1.150 dan sisanya dari instansi terkait sejumlah 650 personil," jelasnya.
Sebelumnya, Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Heawan memastikan, dalam gelaran final, suporter Persija (The Jak Mania) dilarang hadir di stadion. Yang diperkenankan hadir hanya Bonek dengan catatan menjaga keamanan.
"Supporter Persija tidak diizinkan ikut hadir ke stadion. Suporter Persebaya boleh nonton, dengan catatan tertib menjaga keamanan," ujarnya.
Untuk meminimalisir kedatangan The Jakmania ke Sidoarjo, Polda Jatim langsung melakukan koordinasi dengan Polda Metro Jaya. Apabila memang ada supporter Persija yang sudah ada di Jatim tepatnya di Malang, maka akan difasilitasi dengan nonton bareng.
"Nanti kami fasilitasi dengan layar tancap untuk nonton bareng yang ada di kantor kecamatan, Polsek dan Kodim," ucap Luki.
Baca Juga: PT LIB Ubah Jadwal Beberapa Pertandingan Liga 1 2020
Sementara untuk menjaga keamanan pada laga final besok, Polda dan jajarannya akan melaksanakan rapat teknis pengamanan di Mapolrestabes Surabaya.