Suara.com - Jelang bergulirnya turnamen pramusim Piala Gubernur Jawa Timur (Jatim) 2020 dan tentunya Liga 1 2020, PSSI dan pemerintah provinsi merangkul alias mengumpulkan kelompok suporter di Jatim di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu (9/2/2020).
Pertemuan ini diprakarsai PSSI Pusat, khususnya sang ketua umum (ketum), Mochamad Iriawan, sebagai upaya preventif mencegah terjadinya bentrok antar kelompok suporter di Jatim pada kemudian hari.
Pertemuan ini dihadiri kelompok suporter tim Persebaya Surabaya, Arema FC, Persela Lamongan, Madura United, serta Bhayangkara FC.
Tak hanya suporter, acara ini juga dihadiri Ketum PSSI Mochamad Iriawan, Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria, serta Ketua PSSI Jatim, Ahmad Riyadh.
Baca Juga: Sidak ke Jatim, Ketum PSSI Ungkap Kekurangan Venue Piala Dunia U-20 2021
Riyadh mengatakan, dengan dipertemukannya kelompok suporter ini, diharapkan gesekan atau perseteruan yang selama ini masih terjadi di Jatim tidak terulang lagi ke depannya.
"Sementara dikumpulkan suporter yang ada di Jawa Timur dulu untuk kita bikin sarasehan. Supaya apa? Supaya mengetahui kemauan suporter itu semua kira-kira apa. Harapan kami ya tidak ada lagi perselisihan antar suporter," ucap Riyadh.
Riyadh menambahkan, acara ini merupakan bentuk kepedulian PSSI dan pemerintah untuk memajukan persepakbolaan Indonesia.
"Jadi para suporter ini kami kumpulkan supaya mengetahui permasalahan, serta menjadi bukti keseriusan kami dalam memajukan sepakbola Indonesia. Sekaligus Piala Gubernur ini menjadi ajang pemanasan sebelum masuk Liga 1 musim 2020," celotehnya.
Di sela-sela pertemuan, salah seorang suporter Persela bernama Teguh Santoso mengatakan jika event ini merupakan hal yang positif.
Baca Juga: Jadwal Piala Gubernur Jatim 2020, Semua Laga Disiarkan Langsung
"Ya cukup bagus, kami sangat menyambut baik kegiatan ini. Karena dengan suporter bersatu, maka sepakbola kita akan lebih maju," tutur Teguh.