Suara.com - Pelatih Barcelona, Quique Setien berkeras jika progres alias kemajuan timnya sudah bagus, meski Gerard Pique dan kawan-kawan tersingkir prematur di pentas Copa del Rey.
Langkah Barcelona di Copa del Rey musim ini harus terhenti di babak perempatfinal usai takluk 0-1 dari tuan rumah Athletic Bilbao, dalam laga yang dihelat di Estadio San Mames, Jumat (7/2/2020) dini hari WIB tadi.
Gol bunuh diri Sergio Busquets di penghujung laga, tepatnya pada menit ke-90+3 membuat Barcelona harus rela menelan kekalahan dramatis.
Blaugrana --julukan Barcelona-- masuk kotak di ajang Copa del Rey, sekaligus memperpanjang catatan buruk mereka dalam laga tandang.
Baca Juga: Usai Singkirkan Barcelona, Pahlawan Athletic Bilbao Tulis Pesan Aneh
Sejak Setien didapuk sebagai entrenador tim, Barcelona hanya menang tipis atas Ibiza di Copa del Rey, kalah dari Valencia di Liga Spanyol, dan kini dipecundangi Bilbao.
Meski demikian, pelatih berambut abu-abu eks Real Betis itu yakin jika Barcelona telah mengalami kemajuan dalam hal permainan.
"Melihat apa yang terjadi kepada kami di pertandingan tandang sebelumnya, melawan Bilbao saya pikir kami mengalami kemajuan dalam hal apa yang harus kami tingkatkan, Kami kecewa kami kalah, tapi saya pikir progres kami sudah cukup bagus," celoteh Setien seperti dimuat Tribal Football.
"Ini sama seperti biasa, ada hari di mana Anda memiliki satu peluang dan memasukkannya, dan ada hari di mana Anda memiliki 10 tapi gagal. Tidak ada penjelasan masuk akal, kami benar-benar kecewa atas kekalahan dari Bilbao ini," sambungnya.
"Saya tidak pernah tahu apa yang harus disalahkan. Ada hal-hal yang tidak bisa dikontrol dan ini salah satu di antaranya. Semua berjalan dengan baik, kecuali hasilnya. Saya senang dengan kinerja tim," kilah pelatih berusia 61 tahun itu.
Baca Juga: Real Madrid dan Barcelona Kompak Tersingkir dari Copa del Rey 2019/2020
"Kami mengontrol pertandingan di babak kedua. Marc-Andre ter Stegen (kiper Barcelona) tidak melakukan penyelamatan dan ini memalukan karena kami mengendalikan permainan," papar Setien.