Suara.com - Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu menggelar pertemuan dengan Eric Abidal guna membahas masa depan direktur olahraga klubnya itu setelah berselisih argumen dengan Lionel Messi.
Seperti dilansir Skysport, megabintang sekaligus kapten Barcelona, Messi meminta Abidal untuk menyebutkan nama setelah dia mengkritik soal kerja keras para pemain klub raksasa Catalunya tersebut.
Abidal, yang pernah menjadi mantan rekan setim Messi selama enam tahun, mengindikasikan bahwa para pemain di tim tak bahagia dan tidak bekerja cukup keras di bawah mantan pelatih Ernesto Valverde.
"Banyak pemain tidak senang dan tidak bekerja banyak serta ada juga masalah dengan komunikasi internal," kata Abidal kepada surat kabar Spanyol, Sport.
Baca Juga: Demi Gabung Man United, Odion Ighalo Akui Rela Dipotong Gajinya
"Hubungan antara pelatih dan ruang ganti selalu bagus, tetapi ada hal-hal yang bisa saya rasakan sebagai mantan pemain. Saya memberi tahu klub apa yang saya pikirkan dan kami harus membuat keputusan."
Pada Selasa (4/5/2020) lewat akun media sosialnya, Messi merespons komentar Abidal dan memintanya untuk "menyebutkan nama" pemain yang dianggap direktur asal Prancis itu tidak bekerja cukup keras.
"Jujur saya tidak suka melakukan hal semacam ini, tetapi saya rasa semua orang harus bertanggung jawab atas pekerjaan mereka dan bertanggung jawab atas keputusan mereka," kata Messi di akun Instagramnya.
"Para pemain (bertanggung jawab) atas apa yang terjadi di lapangan dan kami pihak pertama yang mengakui ketika kami tidak bagus."
"Kepala departemen olah raga juga memikul tanggung jawabnya dan di atas itu semua terhadap keputusan yang mereka buat."
Baca Juga: Tak Ada Lagi Aturan Pemain U-23 di Liga 1 2020, Begini Reaksi Sumardji
"Terakhir saya kira saat Anda membicarakan pemain, Anda harus menyebutkan namanya bila tidak, itu akan membuat merusak nama semua orang dan menimbulkan rumor yang tidak benar."