Infografis
Suara.com - Tidak hanya bertanggung jawab atas keberlangsungan Liga 1, PT Liga Indonesia Baru alias PT LIB juga berperan sebagai operator kompetisi Liga 2 2020. Rencananya, musim baru kompetisi sepakbola kasta kedua di Tanah Air itu akan kick-off pada 13 Maret mendatang.
Hal ini seperti disampaikan oleh Direktur Utama PT LIB, Cucu Soemantri. Ia mengatakan jadwal kick-off tersebut sudah sesuai dengan kesepakatan.
Pria yang juga menjabat Wakil Ketua Umum PSSI itu menyebut format untuk Liga 2 musim ini masih sama. Hanya saja, untuk pembagian grup barat dan timur kompetisi akan diserahkan kepada PSSI.
"Liga 2 sesuai dengan program PSSI, kita rencana akan gelar kick-off pada 13 Maret. Format masih sama, PSSI nanti yang tentukan grupnya," papar Cucu Soemantri di kantor PT LIB di bilangan Sudirman, Jakarta.
Baca Juga: Ini Dia Sponsor dan Pemegang Hak Siar Liga 1 2020
Sebagai informasi tambahan, Liga 2 2020 bakal diikuti 24 tim. Format Liga 2 masih memakai dua wilayah, yakni barat dan timur di babak awal.
Nantinya, empat tim teratas di masing-masing wilayah akan maju ke babak delapan besar. Pada babak ini akan kembali dibagi dua grup.
Empat tim terbaik melaju ke semifinal dari masing-masing grup. Tiga tim terbaik promosi ke Liga 1 2021, sedangkan tiga tim terbawah dari masing-masing wilayah barat dan timur di fase awal bakal terdegradasi ke Liga 3.
Tiga tim yang terdegradasi dari Liga 1 musim lalu adalah Perseru Badak Lampung FC, Kalteng Putra, dan Semen Padang.
Sementara tim-tim yang promosi dari Liga 3 adalah Persijap Jepara, PSKC Cimahi, KS Tiga Naga, Persekat, Putra Sinar Giri FC, dan Semeru FC.
Baca Juga: Persebaya vs Persik Jadi Laga Pembuka Liga 1 2020, Ini Alasan PT LIB
Tim-tim tersebut akan ambil bagian di kompetisi Liga 2 musim ini.
