Suara.com - Sembilan pemain PSM Makassar sukses mempecundangi Lalenok United dengan skor 3-1 pada laga leg kedua play-off Piala AFC 2020 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (29/1/2020) sore. PSM pun unggul agregat total 7-2 atas wakil Timor Leste tersebut.
PSM sendiri harus mengakhiri laga dengan sembilan pemain setelah Wiljan Pluim dan M. Arfan dikartu merah oleh wasit. Meski begitu, PSM tetap bisa menang dengan skor meyakinkan atas Lalenok.
Dengan kemenangan ini, Pasukan Ramang --julukan PSM-- pun berhak lolos ke fase grup Piala AFC 2020.
Di babak penyisihan nanti, Ferdinand Sinaga dan kawan-kawan tergabung di Grup H bersama dengan Kaya Iloilo (Filipina), Shan United (Myanmar), dan Tampines Rovers (Singapura).
Jalannya Pertandingan
PSM Makassar sudah mengambil inisiatif menyerang sejak pertandingan dimulai. Terbukti, Tim Juku Eja --julukan PSM lainnya-- sudah berhasil menjebol gawang Lalenok pada menit kelima.
Memanfaatkan kesalahan pemain belakang lawan, Giancarlo Rodrigues berhasil menjebol gawang Lalenok setelah menerima umpan terobosan Wiljan Pluim.
One-on-one dengan kiper Lalenok, Rodrigues dengan dingin membuat skor jadi 1-0 untuk keungguln tuan rumah.
PSM terus menggempur wakil Timor Leste itu. Menit ke-15, hampir saja Pluim menambah keunggulan menjadi 2-0. Sayang, sepakannya hanya membentur mistar gawang.
Baca Juga: West Ham Jamu Liverpool, David Moyes Berharap pada Dewi Fortuna
Pada menit ke-29, PSM pun berhasil menggandakan keunggulan mereka melalui sundulan penyerang Ferdinand Sinaga. Lagi-lagi Pluim yang mengkreasi assist untuk gol Ferdinand ini. Skor jadi 2-0 untuk PSM.
Menit ke-33, PSM harus kehilangan Pluim usai wasit Hasan Akraim mengeluarkan kartu merah. Pluim dianggap melakukan protes berlebihan usai ditekel pemain Lalenok.
Awalnya wasit hanya memberikan kartu kuning kepada Pluim. Namun karena protes berlebihan, akhirnya wasit mengangkat kartu merah.
Tidak ada gol tambahan hingga babak pertama usai. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua dimulai, PSM terus menggempur pertahanan lawan. Bermain dengan 10 orang pemain, Tim Juku Eja tidak kehilangan tajinya.
Namun hingga menit ke-55, belum ada gol tambahan yang tecipta.
PSM sendiri kemudian harus bermain dengan sembilan orang, setelah kartu merah kembali dikeluarkan wasit, kali ini untuk Arfan setelah melakukan pelanggaran keras pada menit ke-58.
Pelanggaran itu sendiri membuah tendangan bebas untuk Lalenok. Situasi bola mati ini berhasil dimanfaatkan Francisco Da Costa yang mencetak gol pada menit ke-60, usai memanfaatkan bola muntah.
Sebelumnya, kiper PSM Miswar Saputra memang gagal mengantisipasi tendangan bebas tersebut dengan sempurna. Skor kini 2-1, PSM masih unggul.
Lalenok mulai menguasai jalannya pertandingan usai PSM bermain dengan sembilan orang. Juku Eja dipaksa bertahan dengan cukup dalam hingga pertandingan memasuki menit ke-72.
10 menit setelahnya, pertahanan PSM masih digempur oleh Lalenok hingga menit 82. Beruntung, Osas Saha dan kolega masih bisa mempertahankan keunggulan.
Pasukan Ramang malah berhasil menambah keunggulan mereka menjadi 3-1 setelah Irsyad Maulana menjebol gawang Lalenok melalui sundulan usai memanfaatkan serangan balik.
Hingga pertandingan berakhir, skor 3-1 untuk kemenangan PSM tetap bertahan.
Susunan Pemain
PSM Makassar (3-4-3): Miswar Saputra; Zulkifli Syukur, Leo Guntara, Ahmad Agung; Arfan, Rizky Pellu, Wiljan Pluim, Irsyad Maulana; Ferdinand Sinaga, Giancarlo Rodrigues, Hussein El Dor.
Pelatih: Bojan Hodak
Lalenok United (3-5-2): Celestino Xavier; Yohanes Kapitan, Gaspar da Silva, Francisco Savio; Francisco da Costa, Elias Joao, Armindo de Almeida, Paulo Gali Freitas, Fabio Pereira; Daniel Adade, Rufino Gama.
Pelatih: Yance Matmey