Menit ke-33, PSM harus kehilangan Pluim usai wasit Hasan Akraim mengeluarkan kartu merah. Pluim dianggap melakukan protes berlebihan usai ditekel pemain Lalenok.
Awalnya wasit hanya memberikan kartu kuning kepada Pluim. Namun karena protes berlebihan, akhirnya wasit mengangkat kartu merah.
Tidak ada gol tambahan hingga babak pertama usai. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua dimulai, PSM terus menggempur pertahanan lawan. Bermain dengan 10 orang pemain, Tim Juku Eja tidak kehilangan tajinya.
Namun hingga menit ke-55, belum ada gol tambahan yang tecipta.
PSM sendiri kemudian harus bermain dengan sembilan orang, setelah kartu merah kembali dikeluarkan wasit, kali ini untuk Arfan setelah melakukan pelanggaran keras pada menit ke-58.
Pelanggaran itu sendiri membuah tendangan bebas untuk Lalenok. Situasi bola mati ini berhasil dimanfaatkan Francisco Da Costa yang mencetak gol pada menit ke-60, usai memanfaatkan bola muntah.
Sebelumnya, kiper PSM Miswar Saputra memang gagal mengantisipasi tendangan bebas tersebut dengan sempurna. Skor kini 2-1, PSM masih unggul.
Lalenok mulai menguasai jalannya pertandingan usai PSM bermain dengan sembilan orang. Juku Eja dipaksa bertahan dengan cukup dalam hingga pertandingan memasuki menit ke-72.
Baca Juga: West Ham Jamu Liverpool, David Moyes Berharap pada Dewi Fortuna
10 menit setelahnya, pertahanan PSM masih digempur oleh Lalenok hingga menit 82. Beruntung, Osas Saha dan kolega masih bisa mempertahankan keunggulan.