Suara.com - Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 yang akan berlangsung pada 24 Mei - 14 Juni tahun depan. Tentu, ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia.
Untuk membuat gelaran tersebut sukses, tentu harus ada persiapan yang matang. Seperti perbaikan infrastruktur menyangkut venue, hingga melakukan promosi.
Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto mengaku pihaknya bersama PSSI sudah memiliki rencana. Promosi akan dilakukan satu tahun menjelang kick off Piala Dunia U-20 2021.
Hal ini mirip dengan apa yang dilakukan oleh Indonesia saat adanya gelaran Asian Games 2018. Di mana promosi besar-besaran sudah dilakukan setahun sebelum event tersebut berlangsung.
Baca Juga: Di Tengah Persiapan Tim, Djajang Nurdjaman Tinggalkan Barito Putera
Hanya saja, Indonesia memiliki event lain di tahun ini yaitu Pekan Olahraga Nasional (PON) yang berlangsung di Papua pada 20 Oktober hingga 2 November 2020.
Nah, Kemenpora ingin promosi perihal Piala Dunia yang dilakukan jangan sampai mengalahkan PON. Begitupun sebaliknya, jangan sampai PON mengalahkan Piala Dunia.
"Minimal menjelang countdown (hitung mundur) kehebohan itu (Piala Dunia) sudah harus ada. Tapi kan ini beriringan dengan PON. Jangan sampai gaung PON kalah. Tapi, jangan sampai juga Piala Dunia juga kalah," kata Gatot.
Sebagai informasi tambahan, FIFA telah menunjuk enam stadion yang bakal digunakan sebagai Venue Piala Dunia U-20 2021. Yakni Gelora Bung Karno (Jakarta), Pakansari (Bogor), Manahan (Solo), Mandala Krida (Yogyakarta), Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Kapten I Wayan Dipta (Bali).
Baca Juga: Liverpool Taklukkan Wolverhampton, Sadio Mane Dibekap Cedera