Suara.com - Manchester United benar-benar harus menerima pukulan telak, bahkan secara dobel. Usai kalah dari sang rival abadi, Liverpool, penyerang andalan Man United, Marcus Rashford diprediksi harus menepi cukup lama.
Man United tampil tanpa Rashford saat kalah 0-2 dari Liverpool dalam laga North-West Derby sarat gengsi di Anfield, yang merupakan laga pekan ke-23 Liga Inggris 2019/2020, Senin (20/1/2020) dini hari WIB tadi.
Rashford absen usai mengalami cedera punggung saat tampil sebagai pemain pengganti di laga replay putaran ketiga Piala FA kontra Wolves, tengah pekan lalu.
Pasca laga kontra Liverpool, manajer Man United, Ole Gunnar Solskjaer pun membeberkan jika cedera Rashford ini cukup parah.
Baca Juga: Tumbang di Anfield, Ole Tetap Puji Penggawa Man United
"Marcus absen tentu berpengaruh pada kekuatan kami. Menghadapi tim kuat seperti Liverpool, tentu ini kehilangan besar. Tapi saya tak ingin menjadikannya sebagai alasan (kekalahan dari Liverpool)," tutur Solskjaer seperti dimuat Sky Sports.
"Marcus mengalami cedera yang cukup buruk. Dia mengalami stress fracture di punggungnya, terjadi saat lawan Wolves. Marcus sangat tidak beruntung, dia akan menepi cukup lama," sambung pelatih berusia 46 tahun itu.
"Yang pasti, dia tidak akan kembali sampai break pertengahan musim (Liga Inggris 2019/2020). Saya tak tahu pastinya berapa lama, saya bukan dokter," celoteh Solskjaer.
"Biasanya cedera seperti ini butuh waktu enam pekan untuk pulih. Tapi, setelah itu mungkin dia perlu recovery lagi ataupun rehab. Butuh waktu lagi untuk kembali bugar," tandas pelatih asal Norwegia itu.
Versi Solskjaer, Rashford membutuhkan waktu kira-kira 1,5 bulan untuk pemulihan.
Baca Juga: Habisi Man United di Anfield, Klopp: Ini Pertandingan Terbaik Kami
Namun menurut media-media ternama Inggris, untuk stress fracture, apalagi jika sudah sampai dobel seperti yang dialami Rashford, membutuhkan waktu 2-3 bulan untuk recovery sebelum sang pemain benar-benar kembali fit.