Suara.com - Timnas Indonesia U-19 akan menggelar pemusatan latihan (TC) di Thailand sejak 20 Januari hingga 1 Februari 2020. Witan Sulaeman dan kawan-kawan akan melewati berbagai agenda selama berada di Thailand.
Selain berlatih, ada beberapa pertandingan uji coba yang akan dilakukan skuat berjuluk Garuda Nusantara itu. Rencananya, ada enam laga yang bakal dilakukan timnas Indonesia U-19 melawan tim lokal Thailand dan Korea Selatan.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menjelaskan dari TC di Thailand akan diketahui kemampuan para pemain. Oleh karenanya, diharapkan para pemain bisa menunjukkan kemampuan terbaik.
Baca Juga: Petik Kemenangan di Debutnya Melatih Barcelona, Setien Puji Skuatnya
"Ada lima sampai enam pertandingan dalam kurun waktu 12 hari sehingga mereka akan dilihat bagaimana ritme kerja sama kemudian komposisi dari para pemain ini. Ini, kan pelatih Shin Tae-yong dan Indra Sjafri untuk melihat bagaimana match di lapangan nanti," kata Iriawan di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin (20/1/2020).
"Sehingga saya bilang tadi, (skuat) ini belum baku masih bisa berganti tapi mudah-mudahan ini termasuk yang sudah masuk. Tim inti nanti tambah yang di GarudaSelect yang kita gabungkan bersama setelah berlatih di Thailand," ia menambahkan.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu juga mengungkap alasan mengapa timnas Indonesia U-19 melakukan TC di Thailand. Menurutnya, Thailand adalah negara yang paling siap menerima skuat Merah Putih.
"Negara itu sudah siap menerima kita untuk melakukan pelatihan. Tapi nanti juga ada negara lain yang sudah kita komunikasikan," ungkapnya.
Sementara itu, perwakilan tim kepelatihan timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri menyebut Bagas dan kawan-kawan lebih fokus kepada peningkatan fisik selama di Thailand.
Baca Juga: Lepas 28 Pemain Timnas Indonesia U-19 TC di Thailand, Ini Kata Iwan Bule
"Tanggal 22 (Januari) kita akan lakukan tes fisik dan juga ada medical check up. Jadi tak hanya lakukan parameter dari skill di lapangan atau pemahaman taktikal, parameter lain juga kita lakukan," ujar Indra Sjafri.
"Saya setuju dengan Pak Ketum (Iwan Bule) masih ada promosi degradasi. Ini awal kita bangun tim," pungkasnya