Suara.com - Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone memberikan tanggapannya soal tekel brutal dari belakang gelandang Real Madrid, Federico Valverde pada striker Los Colchoneros --julukan Atletico Madrid, Alvaro Morata.
Insiden tersebut terjadi saat Atletico Madrid tunduk pada sang rival sekota, Real Madrid, pada laga final Piala Super Spanyol di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Senin (13/1/2020) dini hari WIB.
Valverde, yang tampil apik sepanjang laga dan akhirnya terpilih sebagai Man of the Match, diganjar kartu merah direct oleh wasit pada penghujung pertandingan, tepatnya pada menit ke-115 babak perpanjangan waktu.
Laga Derby Madrid ini sendiri berakhir nirgol pada 90 menit waktu normal, serta pada 2x15 menit babak perpanjangan waktu.
Baca Juga: Zidane: Federico Valverde Aktor Keberhasilan Real Madrid
Memasuki babak extra-time, tepatnya pada menit ke-115, Valverde melancarkan tekel 'bar-bar' dari belakang pada Morata yang sudah one-on-one dengan kiper Real Madrid, Thibaut Courtois.
Sebagai 'last man' yang menghentikan kesempatan lawan untuk mencetak gol, tak ayal tekel 'sinis' Valverde pun langsung berbuah kartu merah direct untuk gelandang sentral internasional Uruguay itu.
Atletico sendiri urung mencetak gol dan laga pun berlanjut ke adu penalti. Di babak tos-tosan ini, Atletico akhirnya menyerah 1-4 dari Real Madrid dan harus merelakan gelar juara Piala Super Spanyol jatuh ke tangan sang rival sekota.
Angkat bicara soal aksi Valverde ini, Simeone sendiri rupanya tak geram, bahkan menyebut hal itu sah-sah saja.
Bagi Simeone, pemain berusia 21 tahun itu melakukan hal benar dengan melakukan professional foul tersebut.
Baca Juga: Cedera ACL Parah, Musim Nicolo Zaniolo Terancam Berakhir
"Saya sama sekali tak ada masalah dengan hal itu. Valverde melakukan hal benar untuk timnya, jelas itu sah-sah saja. Pemain saya pun mungkin akan berbuat hal serupa jika berada dalam situasi tersebut," tutur Simeone seperti dimuat Tribal Football.