![Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane di touchline pada laga Piala Super Spanyol 2020 kontra Atletico Madrid di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Senin (13/1/2020) dini hari WIB. [Giuseppe CACACE / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/01/13/47010-zinedine-zidane.jpg)
Jika Valverde tak melancarkan tekel brutal dari belakang tersebut kepada Morata yang sudah one-on-one dengan kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, bisa saja Atletico mencetak gol dan memenangkan laga.
"Dia (Valverde) tampil fenomenal sepanjang laga, jadi dia pantas jadi Man of the Match. Dia aktor kemenangan kami di final ini, dan dia adalah aktor keberhasilan Real Madrid menjuarai Piala Super Spanyol," puji Zidane seperti dimuat Sportskeeda.
"Saya sangat senang karena dia telah melakukan pekerjaannya dengan baik. Saya sangat yakin dia ingin membagi kebahagian ini dengan rekan-rekan setimnya," sambung entrenador berkepala plontos itu.
"Dia telah melakukan apa yang harus dilakukan (menekel Morata). Itu adalah professional foul, saya memaklumi aksinya yang berujung kartu merah, bahkan mungkin saya berterima kasih dia melakukan itu," seloroh Zidane.
"Dia memang melakukan pelanggaran, namun hal itu dia lakukan dengan baik sebagai 'orang terakhir'. Pada akhirnya, hal terpenting adalah dia telah meminta maaf kepada Alvaro (Morata)," tandasnya.