Suara.com - Persib Bandung punya agenda khusus menyambut musim baru. Ya, skuat berjuluk Pangeran Biru itu ingin kembali menggunakan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) di Liga 1 2020.
Kendati demikian, niat baik itu sedikit terkendala. Persib terancam gagal memakai GBLA untuk kandang karena terkendala izin dengan pemerintah Kota Bandung.
Penyebabnya pun terbilang cukup mendasar. Masih ada beberapa hal yang belum terselesaikan antara pihak pemkot dan kontraktor yang mengerjakan stadion tersebut.
Isu tentang terbengkalainya kepengurusan GBLA menjadi salah satu penyebab utamanya. Stadion yang diresmikan pada 2013 itu bahkan sudah tak bisa lagi digunakan sejak Liga 1 2019.
Baca Juga: Direktur Persib: Saddil di Bandung Cuma Liburan
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Teddy Tjahyono, mengatakan pihaknya sangat berharap bisa memakai GBLA kembali sebagai kandang di musim 2020. Berbagai upaya akan coba ditempuh nantinya.
“Kita maunya memakai GBLA (sebagai kandang), tapi kalau tidak bisa ya pakat Stadion Si Jalak Harupat (SJH),” kata Teddy, seperti dilansir dari Simamaung.com.
Akan tetapi, Persib juga dibuat ragu untuk menggunakan SJH. Sebab stadion tersebut diketahui akan direnovasi untuk Piala Dunia U-20 2021.
Saat dikonfirmasi, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kabupaten Bandung, Mulyana, mengatakan renovasi tersebut belum ada kepastian dari pihak PSSI. Jadi kemungkinan masih bisa digunakan untuk kandang musim depan.
''Secara teknis memang ada dua kemungkinan untuk rencana Piala Dunia, sebelumnya memang pasti ada rehab. Tapi sampai saat ini belum ada kepastian untuk persiapan Piala Dunia U-20 2021,” ungkap Mulyana.
Baca Juga: Makan Konate Tolak Ajakan Kembali ke Persib Bandung
Pihaknya terbuka jika Persib ingin kembali memakai SJH, apalagi wacana terdekat Piala Presiden 2020 akan kembali digelar dan bisa jadi Maung Bandung ditunjuk sebagai tuan rumah.