Suara.com - Presiden Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam, punya permintaan khusus terkait jadwal Liga 1 2020 untuk PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Ia meminta PT LIB agar timnya bisa dijadwalkan menjalani laga tandang beruntun ketika menyambangi tim di wilayah Indonesia bagian tengah dan timur.
Sebab, Dek Gam menganggap akan sangat berat di ongkos jika Persiraja melakoni laga away tidak beruntun di wilayah tengah dan timur Indonesia.
Ia mencontohkan biaya untuk melakoni away ke Persipura Jayapura. Dari Aceh ke Papua, Persiraja butuh biaya minimal Rp 15 juta untuk transportasi saja.
Baca Juga: Pelatih Timnas Indonesia U-16 Berharap India Bawa Skuat Terbaiknya
"Jadi kalau ke wilayah ujung timur kami sekali jalan saja, tidak berulang-ulang, makanya kami berharap agar PT LIB bisa menjadwalkan pertandingan Persiraja beruntun," kata Dek Gam di laman resmi klub.
"Paling besar pengeluar itu untuk transportasi, terutama untuk tiket pesawat," tuturnya menambahkan.
Namun, Dek Gam juga tidak mau jika Liga 1 2020 dibuat format dua wilayah. Pasalnya, ia juga ingin masyarakat Aceh menyaksikan tim-tim seperti PSM Makassar, Persipura Jayapura, dan Bali United.
"Kami tetap mau satu wilayah, tidak dibagi dua, karena sangat merugikan penonton kami karena tidak bisa menonton klub-klub seperti PSM, Persipura, dan Bali United, kalau kompetisi dibagi dua wilayah," tegasnya menutup.
Baca Juga: Timnas Basket Indonesia Incar Dua Besar Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021