Suara.com - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer melontarkan alibi teranyarnya usai The Red Devils kembali memetik hasil negatif.
Melakoni laga kandang pada leg pertama semifinal Piala Liga Inggris 2019/2020, Man United dipermalukan sang rival sekota, Manchester City 1-3 dalam Derby Manchester yang dihelat di Old Trafford, Rabu (8/1/2020) dini hari WIB.
Tiga gol Man City semuanya terjadi pada babak pertama yang membuat mereka sudah unggul 3-0 saat half-time.
Gol-gol tim tamu dibukukan Bernardo Silva pada menit ke-17, Riyad Mahrez (33') dan gol bunuh diri Andreas Pereira (38').
Baca Juga: Brendan Rodgers Blok Transfer James Maddison ke Manchester United
Sementara itu, Man United hanya bisa membalas sekali lewat Marcus Rashford pada menit ke-70, yang tak lebih dari sekadar gol konsolasi.
Meski bermain tandang dan dibayangi kekalahan memalukan 1-2 di kandang dari Man United di pentas Liga Inggris akhir tahun lalu, namun Man City kali ini memang benar-benar mendominasi laga di Old Trafford.
Dari segi penguasaan bola, Man City unggul jauh dari Man United, yakni 57 persen berbanding 43 persen. Man City juga unggul jauh dalam aspek percobaan tembakan, tembakan ke gawang lawan, hingga total jumlah passing.
"Kami tidak mampu mengatasi (taktik Man City) dengan cukup baik. Kami tahu bahwa Man City dapat bermain seperti itu. Kami telah melihat mereka melakukannya beberapa kali, jadi itu tidak mengejutkan," celoteh Ole seperti dimuat The Mirror.
Pelatih berpaspor Norwegia berusia 46 tahun itu pun mengakui Man United tampil sangat buruk di babak pertama.
Baca Juga: Manchester United Jadi Bulan-bulanan Manchester City di Old Trafford
"Dari gol pertama mereka, terutama setelah gol kedua, kami berjuang untuk mengimbangi lawan. Tapi, faktanya kami bermain sangat buruk. Kami tidak bisa mengatasi kemunduran itu dengan cukup baik. Ya, setelah gol kedua mereka," kilah Ole.
Well, meski kali ini benar-benar dipecundangi di kandang sendiri, Ole masih optimis perihal kans Man United lolos ke partai final Piala Liga Inggris musim ini.
Ole yakin peluang Man United masih ada untuk membalikkan keadaan pada leg kedua nanti. Leg kedua semifinal sendiri bakal digelar di kandang Man City, Etihad Stadium, pada 30 Januari 2020.
"Tentu kami akan tetap berjuang (untuk lolos ke final), masih ada leg kedua. Kami tidak akan down dan menyerah begitu saja," sesumbarnya.
"Kami juga telah menunjukkan sebelumnya bahwa kami mampu membalikkan keadaan setelah tertinggal di kandang dalam sebuah tie. Tahun lalu melawan PSG (di babak 16 besar Liga Champions 2018/2019) adalah contoh terbaru. Jadi, kami hanya harus percaya ketika pergi ke Etihad dan berharap bisa menampilkan kinerja bagus," tukas eks pelatih Molde itu.