Suara.com - COO Bhayangkara FC, Sumardji menegaskan tidak akan memperpanjang kontrak dua pemainnya yaitu Ilham Udin Armaiyn dan Nur Iskandar. Hal ini disebabkan karena keduanya tidak masuk ke dalam skema pelatih Paul Munster.
Ilham dan Nur Iskandar memang jarang mendapatkan menit bermain di Liga 1 2019. Ilham tercatat hanya bermain sebanyak 14 kali, sementara Nur Iskandar tercatat 19 kali diturunkan.
"Skema taktik permainan tidak masuk dalam hitungan. Itu pertimbangan mengapa kita melepas Nur Iskandar dan Ilham," kata Sumardji saat dihubungi.
Sumardji menegaskan, klubnya kini tengah mencari pemain pengganti yang sesuai dengan keinginan pelatih Paul Munster. Dua pemain baru tersebut diakuinya akan berposisi di sayap.
Baca Juga: Louvre Surabaya Berharap Tuah Pemain Jebolan NCAA Michael Kolawole
Namun, polisi berpangkat Komisaris Besar itu belum mau membocorkan kandidatnya. Yang jelas, pemain yang akan datang menurutnya harus memiliki karakter kecepatan.
"Kita cari pemain sayap lagi. Dua pemain yang kita cari. Sudah ada beberapa kandidatnya, tapi yang pasti kami butuh pemain yang cepat," tutupnya.
Hingga saat ini, The Guardian --julukan Bhayangkara FC-- memang belum terlihat aktif dalam perekrutan pemain. Mereka baru memperpanjang kontrak beberapa pemain seperti Bruno Matos.
Diisukan sebelumnya bahwa tim yang bermarkas di PTIK Jakarta itu akan mendatangkan Makan Konate dari Arema FC. Namun, hal itu belum terlaksana karena ada sesuatu hal antara manajemen Bhayangkara dan agen sang pemain.