Suara.com - Beberapa fasilitas Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta mengalami kerusakan pasca pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2019 antara Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya, Selasa (17/12/2019) lalu.
Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPK-GBK) pun saat ini tengah menghitung jumlah kerugian akibat kerusakan yang terjadi.
Pertandingan tersebut memang dihadiri puluhan ribu penonton, khususnya suporter tuan rumah Persija. Terlihat hampir tidak ada kursi yang kosong di stadion termegah di Indonesia tersebut.
Hal yang wajar, mengingat laga tersebut adalah laga kandang pamungkas Persija di Liga 1 musim ini.
Baca Juga: Satu Polisi Digebukin Puluhan Suporter Bola, PP Jakmania Mengaku Tak Tahu
Ditambah lagi, laga tersebut jadi momen perpisahan penyerang veteran sekaligus ikon Persija, Bambang Pamungkas yang akan gantung sepatu.
Sayangnya, pasca pertandingan ternyata ada beberapa fasilitas SUGBK yang rusak.
Foto kerusakan sendiri banyak beredar di media sosial, contohnya seperti yang diunggah akun Instagram @love_gbk. Kursi, pagar, hingga papan LED stadion rusak pasca laga tersebut.
Perihal hal ini, PPK-GBK pun tengah menghitung total kerugian dari kerusakan tersebut. Tentu, kerusakan ini menjadi tanggung jawab tuan rumah laga, Persija selaku penyewa SUGBK.
Ganti rugi sendiri biasanya akan diambil dari uang jaminan sebesar Rp 1 miliar yang diberikan pengguna, dalam hal ini Persija saat menyewa SUGBK.
Baca Juga: 1 Polisi Dianiaya 50 Suporter Usai Laga Persija vs Persebaya di SUGBK
Namun, saat ini belum diketahui berapa total ganti rugi yang harus dibayarkan oleh Persija.
"Saat ini kami masih mendata apa saja kerusakannya," tutur Dyah Kumalasari selaku Humas PPK-GBK melalui pesan singkat kepada suara.com, Kamis (19/12/2019).
Suara.com sendiri telah mencoba menghubungi kubu Persija terkait kerusakan di SUGBK. Namun, hingga saat ini belum ada jawaban dari pihak manajemen Macan Kemayoran --julukan Persija.