Bambang Pamungkas Beberkan Alasan Gantung Sepatu

Rabu, 18 Desember 2019 | 00:05 WIB
Bambang Pamungkas Beberkan Alasan Gantung Sepatu
Pesepak bola Persija Jakarta Bambang Pamungkas (keempat kiri) berfoto bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ketiga kiri), CEO Persija Jakarta Ferry Paulus (kedua kiri) dan tokoh nasional Dahlan Iskan (kedua kanan) usai melawan Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Selasa (17/12/2019). Dalam laga tersebut Bambang Pamungkas mengakhiri karirnya di sepak bola sebagai pemain. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/pras.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bambang Pamungkas mengaku dirinya berencana gantung sepatu bersama dengan Ismed Sofyan tidak terlaksana.

Sebagaimana diketahui, lelaki yang akrab disapa Bepe memutuskan gantung sepatu pada musim ini. Laga Persija melawan Persebaya yang berakhir dengan kekalahan Macan Kemayoran 1-2 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (17/12/2019), menjadi ajang perpisahan lelaki 39 tahun itu.

Di usia yang sudah tidak lagi muda, Bepe mengaku sering mengalami cedera. Bahkan, cedera Bepe di Liga 1 2019 ini lebih banyak ketimbang 10 tahun lalu.

Baca Juga: Anies Baswedan: Insya Allah Muncul Bepe Baru

"Memang rencananya kami berniat pensiun bareng-bareng, tapi harus diakui bahwa badan saya tidak merespons lagi. Kalau dibandingkan 10 tahun lalu, cedera saya tahun ini lebih banyak dari sepuluh tahun terakhir, ini diakumulasi," kata Bepe dalam jumpa pers usai pertandingan.

Pesepak bola Persija Jakarta Marko Simic (kedua kanan) berusaha menyundul bola dengan dihadang penjaga gawang Persebaya Surabaya Miswar Saputra (kiri) dalam lanjutan Liga-1 Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Selasa (17/12/2019). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Pesepak bola Persija Jakarta Marko Simic (kedua kanan) berusaha menyundul bola dengan dihadang penjaga gawang Persebaya Surabaya Miswar Saputra (kiri) dalam lanjutan Liga-1 Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Selasa (17/12/2019). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

Bagi pemain yang pernah berkarier di Selangor FC itu, jelang akhir Liga 1 2019 adalah momentun yang pas untuk gantung sepatu. Karena saat ini Persija memiliki Marko Simic di lini depan.

Selain itu, Bepe menyebut dirinya berbeda dengan Ismed. Menurutnya, Ismed masih layak bermain hingga usia 50 tahun.

"Saya pikir ini adalah saat yang tepat, dan kami punya Marko (Simic) yang merupakan salah satu striker terbaik di Indonesia saat ini," Bepe menjelaskan.

Suporter Persija Jakarta membentangkan poster bertuliskan nomor punggung Bambang Pamungkas saat melawan Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga-1 Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Selasa (17/12/2019). Pertandingan tersebut merupakan terakhir kalinya Bambang Pamungkas bermain dengan hasil akhir Persija Jakarta dikalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 1-2. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Suporter Persija Jakarta membentangkan poster bertuliskan nomor punggung Bambang Pamungkas saat melawan Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga-1 Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Selasa (17/12/2019). Pertandingan tersebut merupakan terakhir kalinya Bambang Pamungkas bermain dengan hasil akhir Persija Jakarta dikalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 1-2. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

"Jadi, tidak ada kekhawatiran untuk saya meninggalkan tim ini. Tadi saya juga sempat tulis di baju (Ismed) 'jangan sedih boy, cari teman kamar yang baru, main sampai umur 50'," ia menambahkan.

Baca Juga: Persija Tumbang di Hari Perpisahan Bepe, Tavares Kecewa Berat

"Saya sendiri tidak merasa ini perpisahan untuk saya, karena saya merasa ini (Persija) adalah rumah saya. Jadi apa pun kondisinya saya akan menerima dengan hati gembira," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI