Masuk menit 27, kali ini giliran Salah yang mendapatkan peluang emas usai menerima sodoran manis dari Jordan Henderson. Namun sayang, tembakan pemain asal Mesir ini tak seperti biasanya, bola justru melenceng di sisi kiri gawang Salzburg.
Lima menit kemudian, Salah kembali memperoleh peluang bagus melalui tendangan bebas hanya berjarak tak sampai satu meter dari garis kotak penalti lawan. Namun lagi-lagi tembakannya justru menjauh dari gawang Salzburg.
Berkali-kali ditekan, tuan rumah mencoba bangkit, Erling Haaland hampir saja membawa timnya unggul andai dirinya tidak terjebak offside. Skor imbang 0-0 menutup jalannya babak pertama.
Selepas turun minum, Liverpool mencoba meningkatkan intensitas serangannya. Berkali-kali duet sayap Sadio Mane dan Mohamed Salah membuat kerepotan barisan belakang Salzburg.
Baca Juga: Liga Champions: Babak Pertama, Liverpool Ditahan Salzburg 0-0
Berkali-kali menyerang, gol yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga di menit 57. Berawal dari pergerakan cepat Sadio Mane di sisi kiri pertahanan Salzburg. Pemain nomor punggung 10 itu berhasil mengecoh dan melewati satu pemain lawan.
Kiper Salzburg langsung keluar mencoba menghalangi pergerakan Mane, dengan cerdik ia langsung melepas umpan chip melewati kiper Stankovic, bola mengarah ke jantung pertahanan Salzburg dan langsung disambut dengan tandukan Naby Keita. Bola meluncur ke gawang yang sudah lowong tanpa bisa diadang oleh para pemain belakang Salzburg. 0-1 Liverpool memimpin.
Tertinggal satu gol, anak-anak Salzburg langsung keluar mencoba membalas. Namun hanyak berselang satu menit selepas gol pertama, Liverpool kembali unggul.
Sukses merebut bola, Jordan Henderson langsung melepas umpan jauh ke arah Mohamed Salah. Bola jatuh dan ditanduk pemain belakang Salzburg, namun arah bola yang tanggung dengan cepat langsung diserobot Salah di sisi kiri pertahanan lawan. Dengan cerdik, pemain asal Mesir itu melepas tembakan dari sudut sempit melewati kiper dan pemain belakang Salzbur, Liverpool makin menjauh 0-2.
Selepas gol keduanya, anak-anak Liverpool tampak lebih rileks memainkan bola. Cukup banyak peluang emas dibuat baik oleh Mohamed Salah maupun pemain lainnya. Sayang, penyelesaian akhir yang buruk membuat gol urung terwujud.
Baca Juga: Amazon Kuasai Hak Siar Liga Champions di Jerman
Tertinggal dua gol cepat, membuat permainan Salzburg bagaikan kehilangan bensin. Mereka hanya sesekali mendapatkan bola dan mencoba menyerang dengan cepat. Namun sayang, belum sempat mengancam gawang lawan, bola sudah terlebih dahulu bisa dipatahkan barisan pertahanan Liverpool.