Vietnam Renggut Mimpi, Kejayaan Indonesia di SEA Games 1991 Batal Terulang

Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 10 Desember 2019 | 21:38 WIB
Vietnam Renggut Mimpi, Kejayaan Indonesia di SEA Games 1991 Batal Terulang
Pelatih Timnas U-22 Indonesia Indra Sjafri (ketiga dari kiri) memeluk Evan Dimas usai mengalahkan Myanmar dalam pertandingan semifinal SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Sabtu (7/12). [Antara/Sigid Kurniawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Di awal laga, Pelatih Indra Sjafri mampu membuktikan bahwa timnas tidak gentar berada di grup tersebut dengan menundukkan Thailand, yang merupakan juara bertahan, dengan skor telak 2-0 pada 26 November 2019.

Di pertandingan kedua Timnas Indonesia menghadapi Singapura pada 28 November. Lagi-lagi, anak-anak asuh Indra Sjafri tampil gemilang dengan meraih kemenangan 2-0 dan mengantar Garuda Muda ke puncak klasemen sementara Grup B.

Di pertandingan ketiga, Indonesia bertemu Vietnam. Rival yang memberikan kekalahan pertama bagi skuat Garuda Muda pada awal Desember 2019.

Pemain Timnas U-22 Indonesia Osvaldo Haay (kanan) mempertahankan bola yang coba direbut pemain Timnas Vietnam Nguyen Duc Chien dalam pertandingan Grup B SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Minggu (1/12). [ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan]
Pemain Timnas U-22 Indonesia Osvaldo Haay (kanan) mempertahankan bola yang coba direbut pemain Timnas Vietnam Nguyen Duc Chien dalam pertandingan Grup B SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Minggu (1/12). [ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan]

Menghadapi Vietnam di penyisihan Grup B SEA Games 2019, Indonesia tumbang dengan skor 2-1. Meski dalam laga itu Indonesia sempat unggul satu gol di babak pertama, strategi gemilang yang diterapkan pelatih Park Hang-seo mampu membalikkan keadaan.

Baca Juga: Dibantai Vietnam Tiga Gol, Indonesia Gagal Raih Medali Emas

Tumbang, para pemain Indonesia tak lama berduka dan segera bangkit dengan membantai Brunei Darussalam dengan delapan gol tanpa balas pada 3 Desember.

Disusul kemenangan 4-0 atas Laos di laga pamungkas, yang membawa Indonesia keluar sebagai runner up Grup B. Tiket yang mempertemukan Garuda Muda dengan tim Myanmar di semifinal.

Pemain Timnas U-22 Indonesia Eggy Maulana Vikri (ketiga kiri) menendang bola ke arah gawang Timnas Laos dalam pertandingan Grup B SEA Games 2019 di Stadion City of Imus Grandstand, Filipina, Kamis (5/12). [ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan]
Pemain Timnas U-22 Indonesia Eggy Maulana Vikri (ketiga kiri) menendang bola ke arah gawang Timnas Laos dalam pertandingan Grup B SEA Games 2019 di Stadion City of Imus Grandstand, Filipina, Kamis (5/12). [ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan]

Menghadapi Myanmar Evan Dimas dan kawan-kawan sempat kesulitan. Meski sempat unggul 2-0, Indonesia sempat dipaksa memainkan babak tambahan 2x15 menit setelah Myanmar menyeimbangkan papan skor menjadi 2-2.

Di akhir laga, Evan Dimas yang ketika itu menjadi pengatur serangan mampu menyumbang dua gol gawang Myanmar sekaligus mengantar timnas Indonesia ke partai final.

Partai yang kembali mempertemukan Indonesia dengan Vietnam, tim yang mengalahkan Indonesia di fase grup. Tim yang pada akhirnya kembali mempermalukan Indonesia di pesta olahraga se-Asia Tenggara.

Baca Juga: Miyabi Nongol di Stadion Dukung Timnas Indonesia di Final SEA Games 2019

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI