Seperti diketahui, Inter secara mengecewakan ditahan imbang Slavia 1-1, bahkan sejatinya nyaris kalah, pada laga matchday 1 Grup F di Giuseppe Meazza, Milan, 17 September 2019 lalu.
Conte juga menyuarakan rasa optimistisnya jelang laga terakhir fase grup melawan Barcelona.
Inter akan menjamu Barca di Meazza pada 11 Desember mendatang, yang bakal jadi laga hidup-mati kelolosan Inter ke fase gugur.
Barcelona sendiri telah memastikan diri melaju ke 16 besar dari Grup F ini.
Baca Juga: Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Singapura di SEA Games 2019
"Kami tahu kami akan menghadapi tim hebat seperti Barcelona. Namun, kami akan mendapatkan dukungan dari 80.000 penggemar di kandang sendiri," tutur mantan manajer Chelsea itu.
Kegembiraan juga diutarakan Lukaku, yang menilai timnya memperlihatkan hasrat untuk menang dan juga permainan dengan kualitas tinggi.
"Kami menganalisa tim mereka (Slavia) dengan sangat baik dan kami menganalisa kesalahan-kesalahan yang kami lakukan saat bermain kandang (pada pertemuan pertama). Ada saat-saat di mana kami kesulitan, namun kami bertahan dengan baik dan semuanya berada dalam kendali," ujar bomber Timnas Belgia itu.
Sementara itu, tandem Lukaku, yakni Lautaro mengaku tidak ambil pusing dengan siapa yang mencetak gol untuk Inter selama timnya terus meraih kemenangan.
"Tidak penting siapa yang mencetak gol, entah saya atau Lukaku. Kami bermain untuk tim. Lukaku adalah orang hebat, kami selalu bekerja keras untuk berkembang bersama," kata penyerang internasional Argentina tersebut.
Baca Juga: Duet Mematikan Striker Inter Milan Habisi Slavia Praha 3-1