Suara.com - Timnas Indonesia U-22 akan melawan Thailand pada pertandingan pertama SEA Games 2019. Pertandingan akan berlangsung di Stadion Rizal Memorial, Selasa (26/11/2019).
Sehari jelang pertandingan, tidak ada ketegangan dari para pemain. Seperti yang diperlihatkan Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan saat berlatih di Stadion Rizal Memorium, Senin (25/11/2019) pagi waktu setempat.
Meski banyak kendala yang dihadapi oleh tim Garuda Muda --julukan timnas Indonesia U-22-- saat akan menggelar latihan sebagai persiapan melawan Thailand.
Seperti tidak adanya penerangan karena lampu di stadion belum dinyalakan. Sebab, saat memulai latihan, matahari belum terbit.
Baca Juga: Pelayanan SEA Games 2019 Buruk, Filipina Minta Maaf
Lalu, para pemain juga harus berjalan kaki dari hotel tempat menginap ke stadion. Hal itu karena bus penjemput tidak datang sesuai dengan waktu yang ditentukan.
Namun, salah satu penggawa timnas Indonesia Evan Dimas tidak terlalu memusingkan hal tersebut. Pemain Barito Putera tetap menikmati apapun kejadiannya.
"Ya pokoknya kita bawa senang saja. Kita ingin rileks, berpikir positif dan fokus untuk menghadapi pertandingen melawan Thailand," kata Evan Dimas dikutip dari laman resmi PSSI.
Evan menambahkan sejauh ini, dia dan semua pemain dalam kondisi baik dan siap tampil. Menurutnya, para pemain tidak merasa terbebani atau grogi untuk menghadapi Thailand.
"Ya kita akan tampil lepas. Fokus pada permainan dan menjalankan sebaik mungkin strategi dan taktik yang diinginkan pelatih. Tentu sebaga pemain, kita akan membuat improvisasi untuk tim," Evan menambahkan.
Baca Juga: Jurgen Klopp Masa Bodoh dengan Rekor Tak Terkalahkan Liverpool
Hal senada juga diungkapkan penjaga gawang, Nadeo Agra Winata. Menurut kiper Borneo FC itu para pemain sudah siap tampil dan akan berjuang memberikan hasil yang terbaik.
"Laga pertama pasti tidak akan mudah. Namun, kami berharap kami bisa melalui dengan hasil positif," ujar Nadeo.
Selain Thailand, timnas Indonesia U-22 yang tergabung di Grup B juga akan melawan Vietnam, Laos, Singapura, dan Brunei Darussalam.