Kantongi Enam Laga Sisa, PSIS Bertekad Terus Menjauh dari Zona Degradasi

Jum'at, 22 November 2019 | 21:55 WIB
Kantongi Enam Laga Sisa, PSIS Bertekad Terus Menjauh dari Zona Degradasi
Pelatih PSIS Semarang Bambang Nurdiansyah (tengah) dan Ganjar Mukti (kanan) dalam jumpa pers usai pertandingan melawan Persija Jakarta, di Stadion Patriot, Minggu (15/9/2019). (Suara.com/ Adie Prasetyo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Liga 1 2019 tinggal menyisakan enam pertandingan lagi. Setiap tim dipastikan memiliki target masing-masing untuk menyelesaikan kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu, tidak terkecuali PSIS Semarang.

Posisi PSIS yang kini ada di peringkat 13, terbilang masih belum aman. Mahesa Jenar --julukan PSIS-- telah mengumpulkan 34 poin dari 28 pertandingan, dan masih berpeluang kembali terperosok ke zona degradasi.

Posisi PSIS saat ini masih bisa dikejar oleh tim lain yang ada di bawahnya. Pasalnya, PSIS hanya unggul tujuh poin dari Semen Padang yang saat ini berada di posisi teratas zona degradasi.

"Saya pikir semua pengurus (PSIS Semarang), semua orang ya termasuk owner pengurus sepak bola ingin yang terbaik," kata Pelatih PSIS Semarang Bambang Nurdiansyah di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jumat (22/11/2019).

Baca Juga: Tira-Persikabo Tumbang, Rahmad Darmawan Akui Strategi Tak Berjalan

Bambang Nurdiansyah mengaku ingin memberikan yang terbaik untuk tim yang dibesutnya. Namun, fokusnya saat ini adalah menjaga PSIS agar tidak terperosok ke zona merah dan terlempar ke Liga 2 musim depan.

"Tapi jangan buru-buru, yang terbaik lah, yang depan mata dulu kita atasi. Setelah di zona nyaman ya otomatis kita maunya bekerja. Kalau owner memang maunya yang terbaik," tambahnya.

"Jadi tujuan utamanya itu dulu, yang di depan mata, jauh dari zona tidak nyaman dulu," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI