Suara.com - Dicoret dari skuat timnas Indonesia U-22 SEA Games 2019, Awan Setho menerima keputusan pelatih Indra Sjafri dengan lapang dada. Penjaga gawang Bhayangkara FC itu bahkan tetap mendoakan yang terbaik bagi timnas Indonesia U-22.
Seperti diberitakan sebelumnya, Rabu (20/11/2019) nama Awan dicoret bersama dengan tiga pemain lainnya. Yaitu Gian Zola, Muhammad Lutfi dan Kadek Agung Widnyana Putra.
Awan sendiri kalah bersaing dengan dua menjaga gawang timnas lainnya, Muhammad Riyandi dan Nadeo Arga Winata.
Selain itu, dari 20 pemain, timnas Indonesia U-22 hanya diperkenankan membawa dua penjaga gawang.
Baca Juga: Jelang Keberangkatan ke SEA Games 2019, Timnas U-22 Jaga Kekompakan
Gagal tampil di SEA Games 2019, Awan pun tak putus asa. Pemain berusia 22 tahun itu bertekad untuk berlatih lebih keras dan meningkatkan kemampuannya sebagai penjaga gawang.
"Ya persaingan di dalam tim memang ketat. Saya harus kerja lebih keras lagi dan buktikan lagi," kata Awan saat dihubungi wartawan, Rabu (20/11/2019).
"Semoga teman-teman berprestasi. Saya yakin dengan skuat yang ada, Garuda Muda bisa memberikan hasil terbaik," tambahnya.
Awan sendiri tak menampik rasa kecewa yang dirasakannya. Akan tetapi dia mengaku bisa menerima keputusan Indra Sjafri.
Menurutnya, keputusan pelatih adalah keputusan terbaik demi Indonesia.
Baca Juga: Resmi, Ini Daftar 20 Pemain yang Dibawa Indra Sjafri ke SEA Games 2019
"Pasti (kecewa). Tapi, mau bagaimana lagi sudah keputusan," pungkasnya.