Suara.com - Federasi Sepak Bola Inggris (FA Inggris) resmi menjatuhkan hukuman untuk gelandang Manchester City, Bernardo Silva, karena melakukan guyonan yang berbau rasis terhadap rekan setimnya, Benjamin Mendy.
Bernardo Silva pada awal Oktober lalu mengunggah cuitan di Twitter yang berisi gambar kartun berkulit hitam. Gambar kartun itu kemudian disandingkan dengan foto masa kecil Benjamin Mendy.
Cuitan pemain asal Portugal itu dianggap mengandung unsur rasis. Alhasil, FA Inggris memutuskan untuk memberikan denda sebesar 50 ribu pounds atau setara dengan Rp 905 juta kepada Bernardo Silva.
Tidak hanya denda, Benjamin Mendy juga mendapat larangan bertanding sebanyak satu kali. Jadi, ia akan absen saat Manchester City menghadapi Chelsea pada pekan ke-13 Liga Primer Inggris, Minggu (24/11/2019).
Baca Juga: Timnas Indonesia Bakal Intip Kekuatan Malaysia Saat Hadapi Thailand
"Bernardo Silva diskors satu laga kompetitif, denda 50 ribu pounds, dan harus menerima penyuluhan setelah melanggar aturan E3 FA," tulis FA, seperti dilansir dari laman resmi Manchester City.
"Aktivitas media sosial gelandang Manchester City pada 22 September 2019 melanggar peraturan FA E3 (1), karena kedapatan menghina dan atau tidak pantas dan atau memperburuk keadaan," lanjutnya.
"Hal itu merupakan pelanggaran yang buruk, yang didefinisikan dalam peraturan FA E3 (2) karena baik tersurat maupun tersirat, untuk mengaitkan ras dan atau warna kulit, dan atau asal etnis," tutup FA Inggris.
Hukuman dari FA Inggris untuk Benjamin Mendy tentu menjadi kerugian tersendiri bagi Manchester City. Sebab, lawan selanjutnya The Citizens adalah tim yang sedang on fire, Chelsea.
Chelsea belum terkalahkan dalam enam pertandingan terakhir di Liga Primer Inggris. Mereka saat ini juga berada di urutan ketiga klasemen sementara dengan koleksi 26 poin. Unggul satu poin dari Manchester City di posisi keempat.
Baca Juga: Indra Sjafri Tak Masalah Jika Timnas U-22 di SEA Games Tanpa Pemain Senior