PSSI menyatakan akan memutus kontrak pelatih Simon McMenemy setelah laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2020 kontra Malaysia di Kuala Lumpur, 19 November 2019.
Dikontrak untuk bekerja selama dua tahun sejak Januari 2019, Simon dianggap belum menunjukkan performa yang bagus bersama timnas.
Dari 12 pertandingan bersama timnas yang dilaluinya sejak dikontrak Januari 2019, skuat Garuda kalah lima kali, seri satu kali dan menang enam kali.
Sekilas torehan kemenangan itu terlihat bagus. Akan tetapi, semuanya itu didapatkan dalam pertandingan menghadapi tim yang secara kualitas di bawah Indonesia yaitu Perth Glory, State League 2 All-Stars, Persika, Bhayangkara FC, Myanmar dan Vanuatu.
Baca Juga: Strategi Berjalan, Indra Sjafri Akui Permainan Timnas U-22 Kurang Menggigit
Sementara kekalahan diderita Indonesia dalam laga-laga penting yaitu pertandingan persahabatan FIFA (takluk 4-1 dari Yordania) dan empat selanjutnya terjadi di Kualifikasi Piala Dunia 2022 yaitu dari Malaysia, Thailand, Uni Emirat Arab (UAE) serta Vietnam. Selain laga kontra UAE, semua pertandingan tersebut berlangsung di Indonesia.
PSSI menyebut ada beberapa nama kandidat pelatih timnas, di mana dua di antaranya adalah pelatih asal Spanyol Luis Milla dan juru taktik berkewarganegaraan Korea Selatan Shin Tae-Yong.