Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini berharap para suporter Tim Garuda Nusantara bisa memenuhi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, saat timnya melakoni laga pamungkas Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 Grup K kontra Korea Utara, Minggu 10 November 2019 mendatang.
Fakhri berharap tidak ada lagi aksi boikot mendukung Timnas Indonesia U-19 yang dilakukan suporter.
Fakhri mengaku merasa aneh dengan suporter yang memboikot pertandingan. Pasalnya, alasan mereka adalah kecewa dengan hasil Kongres Pemilihan PSSI baru-bari ini.
Bagi pelatih berusia 54 tahun itu, kekecewaan tersebut tidak seharusnya berimbas ke timnas, terlebih Timnas Indonesia usia-usia muda.
Baca Juga: Timnas U-19 Bantai Hong Kong, Fakhri Antusias Tatap Laga Kontra Korea Utara
"Menurut saya, ada perbedaan suporter yang cinta sepakbola atau federasi. Kalau sepakbola, buat saya aneh saja reaksi mereka memboikot pertandingan timnas," kata Fakhri usai membawa Timnas Indonesia U-19 menundukkan Hong Kong 4-0 pada laga matchday 2 Grup K di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (8/11/2019) malam.
"Mereka (para pemain Timnas Indonesia U-19) butuh dukungan, butuh support, mereka tidak salah apa-apa," sambung mantan pelatih PKT Bontang itu.
Namun apapun yang terjadi, Fakhri menegaskan anak-anak asuhnya akan tetap tampil maksimal pada laga kontra Korea Utara nanti.
Sebab, Bagus Kahfi dan kawan-kawan sudah termotivasi untuk menang demi nama baik bangsa dan negara.
"Ada atau tidak (suporter), kami akan main seperti tadi (lawan Hong Kong). Pemain akan tetap tampil semangat walaupun tidak ada suporter yang datang sama kali," tegas Fakhri.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Bantai Hong Kong 4-0 di Stadion Madya
Pertandingan melawan Korea Utara memang cukup krusial bagi Timnas Indonesia U-19, untuk menentukan siapa yang akan keluar sebagai juara Grup K.