Suara.com - Pelatih Partizan Belgrade, Savo Milosevic, enggan kecewa dengan kekalahan anak asuhnya atas Manchester United. Sebab, tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu dianggap bermain di dimensi yang berbeda.
Partizan Belgrade menelan kekalahan saat menghadapi Manchester Unite dalam lanjutan Liga Europa di Old Trafford, Jumat (8/11/2019) dini hari WIB. Tak tanggung-tanggung, tim asal Serbia itu dihajar 0-3.
Tidak hanya dijebol tiga kali, Partizan Belgrade juga dibuat tidak bisa berbuat banyak di lapangan. Zoran Tosic dan kolega hanya menguasai 36 persen penguasaan bola dan cuma dua kali melesakkan tendangan ke gawang.
Walau dibuat tak berdaya, Savo Milosevic ogah menyalahkan anak asuhnya. Ia lebih memilih memaklumi karena Manchester United dianggap bermain di dimensi yang berbeda dengan Partizan Belgrade.
Baca Juga: Simon McMenemy Tinggalkan Timnas Indonesia, Beto Goncalves Sedih
"Saya tidak kecewa sama sekali. Mereka berada di dimensi yang berbeda dengan kami, tanpa menyinggung keuntungan bermain di kandang sendiri," kata Savo Milosevic di laman resmi UEFA.
"Kami sejujurnya lega sudah menuntaskan tugas menghadapi Manchester United dan melepaskan beban. Sekarang kami harus fokus kepada tujuan realistis sembari bersiap menantinya," tuturnya menambahkan.
Kekalahan ini membuat Partizan Belgrade berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup L Liga Europa. Tim asuhan Savo Milosevic mengoleksi empat poin dari empat laga.
Namun, peluang Partizan Belgrade untuk lolos ke babak 16 besar belum sepenuhnya tertutup. Mereka wajib menyapu bersih dua laga terakhir dengan kemenangan, sembari berharap AZ Alkmaar tumbang dari Manchester United.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia U-19 : Prediksi Timnas Indonesia U-19 vs Hong Kong