Ketimbang Bayern Munchen, Allegri Disarankan Latih Manchester United

Selasa, 05 November 2019 | 15:10 WIB
Ketimbang Bayern Munchen, Allegri Disarankan Latih Manchester United
Pelatih Juventus Massimiliano Allegri saat merayakan kemenangan sebagai juara di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus melawan Atalanta di Stadion Allianz, Turin, Italia, Senin (20/5) di hari WIB.[Marco Bertorello / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan pelatih Timnas Inggris, Fabio Capello, mengimbau Massimiliano Allegri tidak buru-buru untuk menerima pekerjaan baru di Bayern Munchen. Sebab, bekerja di Manchester United dinilai akan lebih menarik.

Allegri menjadi salah satu nama pelatih yang paling hangat diperbincangkan di bursa transfer. Klub-klub besar Eropa dikabarkan banyak yang kepincut dengan racikan mantan nakhoda Juventus tersebut.

Terbaru, klub yang ingin memboyong Allegri adalah Bayern Munchen. Posisi pelatih Die Rotens sedang kosong setelah raksasa Jerman itu memecat Niko Kovac pada Senin (4/11/2019).

Fabio Capello menilai Bayern Munchen bisa menjadi klub yang ideal untuk Allegri. Namun, ia tidak yakin mantan pelatih AC Milan itu bertahan lama seperti Carlo Ancelotti.

Baca Juga: Batal Main di Papua, Berikut Jadwal Uji Coba Timnas Indonesia U-22 vs Iran

"Allegri cocok untuk Bayern Munchen, meski saya tak tahu bagaimana cara mereka (Bayern) menyambut orang Italia setelah sebelumnya pernah memecat Ancelotti (pada 2017)," kata Allegri, dikutip dari Daily Mail.

Mantan pelatih Real Madrid itu pun menyarankan Allegri untuk menunggu kesempatan di Manchester United ketimbang melatih Bayern Munchen. Sebab, berkarier di Inggris dinilai lebih menarik.

"Berkarier di Inggris sangatlah menarik dan peluang untuk sukses di sana cukup besar. Jika saya adalah Allegri, saya akan pindah ke Manchester," tuturnya menutup.

Fabio Capello memang belum pernah sekalipun menangani klub Inggris. Namun, ia tahu betul atmosfer sepak bola di negeri Ratu Elizabeth tersebut karena pernah menangani Timnas Inggris empat tahun lebih, yakni pada 2007-2012.

Baca Juga: PSSI Berharap Timnas U-19 Jadi yang Terbaik di Kualifikasi Piala Asia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI