Mereka juga menganggap kongres luar biasa pemilihan PSSI kental dengan permainan uang antara salah satu calon ketua umum dengan para pemilik suara (voter).
Setelah itu, sebagai tindak lanjut, ‘tim sembilan’ itu membentuk posko bersama di lokasi kongres PSSI, Hotel Shangri-La, Jakarta, untuk menampung aspirasi para voter.
“Di posko itu, voter bisa datang dan berkonsultasi. Kami ingin kongres berjalan dengan bersih,” kata Fary.
Sementara Vijaya Fitriyasa mengimbau voter untuk tidak terjebak dengan lingkaran setan di PSSI.
Baca Juga: Ada Indikasi Operasi Senyap, Kongres Pemilihan PSSI Dituding Berat Sebelah
Pemilik 70 persen saham di Persis Solo itu meminta para voter untuk menyatukan semangat demi memperbaiki PSSI.
“Kami berkomitmen untuk itu dan mari kita maju bersama-sama,” tutur Vijaya seperti dimuat Antara.
Kongres pemilihan 15 personel Exco PSSI 2019-2023 yaitu ketua umum, dua wakil ketua umum dan 12 anggota exco digelar pada 2 November 2019 di Hotel Shangri-La, Jakarta.
Adapun 11 calon ketua umum PSSI periode 2019-2023 adalah Arif Wicaksono, Aven Hinelo, Bernhard Limbong, Benny Erwin, Fary Djemy Francis, La Nyalla Mattalitti, Mochamad Iriawan, Rahim Soekasah, Sarman El Hakim, Vijaya Fitriyasa dan Yesayas Oktavianus.
Baca Juga: Vijaya Fitriyasa Bersedia Dukung Iwan Bule Jadi Ketum PSSI, Asal...