Buntut Ricuh di GBT, Persebaya Tak Bisa Jamu PSM di Surabaya

Kamis, 31 Oktober 2019 | 12:55 WIB
Buntut Ricuh di GBT, Persebaya Tak Bisa Jamu PSM di Surabaya
Suporter Persebaya Surabaya membakar papan sponsor usai pertandingan Liga 1 2019 kontra PSS Sleman di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/10/2019). ANTARA FOTO/Moch Asim
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Persebaya Surabaya dipastikan tidak bisa menjamu PSM Makassar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada laga lanjutan Liga 1 2019, Sabtu (2/10/2019). Hal ini dikonfirmasi langsung kubu Persebaya melalui Instagram resmi mereka. 

Penyebabnya tak lain tak bukan adalah kericuhan saat Persebaya menjamu PSS Sleman di GBT pada laga Liga 1 2019 awal pekan ini.

Pada pertandingan tersebut, Persebaya menyerah dari PSS dengan skor 2-3. Suporter Persebaya mengamuk pasca laga, dengan melakukan aksi vandalisme yang berdampak pada rusaknya stadion.

"Pertandingan Persebaya melawan PSM Makassar yang rencananya diselenggarakan pada 2 November mendatang tidak bisa diselenggarakan di GBT," tulis Persebaya lewat akun Instagram resmi mereka.

Baca Juga: Rusuh di GBT, Dispora Surabaya Panggil Panpel dan Manajemen Persebaya Besok

Lebih lanjut, belum diketahui di mana Bajul Ijo --julukan Persebaya-- akan menggelar pertandingan kontra PSM. Yang pasti, manajemen Persebaya akan mengembalikan uang tiket yang sudah kadung terjual.

"Saat ini masih diusahakan untuk stadion pengganti di luar Surabaya. Perihal refund (pengembalian uang) tiket akan diinformasikan besok."

Buntut kekalahan dari PSS, Wolfgang Pikal juga mundur sebagai pelatih kepala Persebaya. Pikal merasa bertanggung jawab atas performa buruk Persebaya belakangan ini di Liga 1 2019.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI