Suara.com - Pelatih timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini buka suara soal kemungkinan anak asuhannya, lah yang bakal masuk skuat tim nasional untuk Piala Dunia U-20 2021 nanti. Fakhri berharap siapapun pelatihnya nanti, generasi Amiruddin Bagus Kahfi ini disiapkan dengan matang.
Sebagaimana diketahui, FIFA secara resmi menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Dengan begitu, Indonesia akan otomatis lolos mengikuti kejuaraan junior paling bergengsi di dunia tersebut.
Jika melihat dari segi usia, generasi timnas Indonesia U-19 masih terbilang layak berlaga di ajang tersebut. Oleh sebab itu, Fakhri ingin adanya persiapan sedini mungkin.
Pelatih asal Aceh itu berharap PSSI bisa memperbaiki kualitas kompetisi terutama di kelompok usia. Baginya, hanya kompetisi yang bisa membuat pemain berkembang.
Baca Juga: Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Fakhri Husaini Apresiasi Sekjen PSSI
"Buat saya perbaiki saja kompetisi usia muda kita. Selesai Kualifikasi Piala Asia U-19 ini kembalikan mereka ke klub lagi. Biar mereka besar di klub, biar mereka besar di kompetisi. Hanya kompetisi saja yang bisa besarkan pemain itu, tidak ada jalan lain," kata Fakhri di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jumat (25/10/2019).
"Harus aktif di kompetisi Elite Pro mereka ini, kan rata rata main di U-18 dan U-20. Tinggal bagaimana PSSI menyusun kompetisi itu sehingga bisa melahirkan banyak lagi pemain," ucapnya.
Fakhri menjelaskan peluang memperkuat tim nasional nanti tidak hanya berasal dari skuat asuhannya. Namun, pemain-pemain lain juga berpeluang mengingat waktu yang masih lama.
"Bisa saja ada seleksi berikutnya. Karena Indonesia begitu luas yah, dari Aceh sampai Papua. Saya yakin masih ada lagi pemain hebat yang belum terpantau. Tapi, peluang ini (tuan rumah Pildun) harus bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin. Bukan hanya pemain saja, bukan pemain sekarang ini saja, yang lain pun masih punya peluang ikut gabung," ia menjelaskan.
Selain itu, bagi Fakhri ini juga jadi kesempatan bagus buat pelatih usia muda untuk mempromosikan pemainnya. Namun, pemain tersebut harus bisa dipertanggungjawabkan kemampuannya.
Baca Juga: Indonesia Dipastikan Ikut Piala Dunia U-20, Fakhri Husaini Jadi Pelatih?
"Kemudian pelatih pelatih usia muda juga punya peluang juga untuk merekomendasikan pemain-pemain terbaik. Tentu, rekomendasi yang bisa dipertanggungjawabkan," pungkasnya.