Memang font-font saya ini kebanyakan bebaskan semua. Itu memang saya tujukan agar bermanfaatkan untuk kebudayaan dan ekonomi masyarakat. Kalau saya lindungin dan saya simpan sendiri, nanti kan enggak menimbulkan banyak manfaat untuk orang lain.
Sementara kalau saya taruh di internet dengan lisensi yang bebas, orang-orang kan dengan bebas bisa memakainya. Bahkan, untuk jualan komersial.
Dengan kayak gitu, saya bisa melihat penggunaan fontku berjejal di mana-mana. Seperti kalau pas jalan-jalan di Jogja, ketemu kaos pakai fontku, terus ke rostoran pakai fontku. Jadi, kayak senang saja bisa berkontribusi langsung terhadap kebudayaan dan masyarakat.
Baca Juga: Ayah Sekjen PSSI Meninggal Dunia, Keluarga Besar Timnas U-19 Berduka