Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menunggu laporan resmi dari PSSI ihwal terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Sebagaimana diketahui, Indonesia dinyatakan terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 dalam rapat dewan FIFA yang berlangsung di Shanghai, China, 23-24 Oktober 2019. Pengumuman tersebut langsung disampaikan oleh Presiden FIFA Gianni Infantino.
Pada bidding Piala Dunia ini, Indonesia mengalahkan dua negara lain, yaitu Peru dan Brasil. Piala Dunia U-20 2021 itu sendiri akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni tahun 2021.
"Saya menunggu dulu laporan resmi dari PSSI, kemudian akan menghadap ke bapak Presiden Joko Widodo, nanti kita melaporkan tentang hasil undian yang ada di FIFA. Setelah itu kami akan minta arahan bapak presiden dan apa yang harus kita lakukan," kata Zainudin ditemui di Wisma Kemenpora, Kamis (24/10/2019).
Baca Juga: Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021, Jokowi: Ini Kabar Baik
Zainudin memastikan persiapan Indonesia akan melakukan persiapan secara maksimal.
"Tentu yang maksimal karena ini kita sebagai tuan rumah, kita harus sukses dalam penyelenggaraan dan sukses juga prestasinya, itu harus. Karena tim nasional untuk usia 20 juga harus dipersiapkan dengan benar," jelasnya.
"Ini kita masih mau mengkoordinasi lebih dahulu. Kalau itu sudah, saya akan menghadap bapak presiden melaporkan secara resmi, kemudian kita meminta arahan dari beliau. Baru secara teknis kita akan kerja di lapangan," jelas Amali.
Indonesia menjadi negara kedua di kawasan Asia Tenggara yang menggelar Piala Dunia U-20 setelah Malaysia pada 1997 saat nama turnamen itu masih Kejuaraan Dunia Pemuda FIFA.
Sebagai tuan rumah, Indonesia juga berhak tampil langsung di putaran final Piala Dunia 2021 itu dan akan menjadi penampilan perdana timnas Indonesia pada Piala Dunia U-20 sepanjang sejarah.
Baca Juga: Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ansu Fati Trending di Twitter