Suara.com - Bomber LA Galaxy, Zlatan Ibrahimovic angkat suara terkait performa mantan klubnya, AC Milan yang dinilai terus menurun. Menurutnya, klub yang pernah dia bela pada era 2010-2011 itu sedikit melakukan aksi malah kebanyakan berbicara.
I Rossoneri, cukup terpuruk di gelaran Seria A 2019/20. Melakoni tujuh laga di musim ini, Alessio Romagnoli dan kawan-kawan hanya mengoleksi tiga kemenangan. Sisanya, kalah dengan hasil mengecewakan.
Dikutip dari La Gazetta Dello Sport, mantan penyerang Inter Milan, Zlatan Ibrahimovic buka suara. Ia menilai jika klub yang pernah dia bela merupakan bencana dan kurang dicintai pemain yang berkarier di sana.
"Milan (AC Milan) adalah bencana. Mereka hanya berbicara dan tidak ada aksi. Klub ini bukan yang diinginkan dan dicintai pemain. Mungkin ada beberapa orang yang salah dan harusnya berada di tempat yang lain," ketus Ibrahimovic.
Baca Juga: Mulai Panas, Ini Balasan Carlos Vela atas Sindiran Zlatan Ibrahimovic
"Paolo Maldini bukanlah pemain yang bisa menentukan arah saat dilapangan. Tapi sepanjang kariernya bermain dia salah satu pemain favorit saya. Maldini memang memiliki kemampuan yang baik, tapi dia sangat kesulitan karena beberapa sumber (pemain saat itu) yang terbatas," jelasnya.
Ditanyai soal perbandingan dengan rival satu kotanya, Inter Milan, Ibra menganggap jika AC Milan masih lebih baik dibanding skuat asuhan Antonio Conte.
"Saya meninggalkan Inter sebagai pemain hebat. Tetapi saya tak pernah merasa sekuat saat saya membela Milan. Menurut saya ada sejumlah juara di sana. Saya melakukan yang terbaik untuk mendorong mereka selangkah lebih maju," ungkapnya.
Penyerang 37 tahun ini ikut menyumbangkan gelar juara AC MIlan di Seria A pada 2010/11. Membela Rossoneri selama satu musim, Ibrahimovic tercatat telah melakoni 85 pertandingan di seluruh kompetisi. Mantan penyerang Barcelona ini sukses mengemas 56 gol bersama AC Milan sebelum berlabuh ke PSG pada 2012.
Baca Juga: Ramai Aksi Tendang Tutup Botol, Zlatan Ibrahimovic Tantang Paul Pogba