Suara.com - Tira-Persikabo gagal memetik kemenangan di pekan ke-23. Menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Sabtu (20/10/2019), tim besutan Rahmad Darmawan kalah dengan skor telak 0-2.
Gagal mendulang poin, Rahmad Darmawan tetap berlapang dada. Pelatih yang akrab disapa RD itu bahkan angkat topi bagi Bhayangkara FC yang dinilai tampil luar biasa.
Selain itu, RD juga memuji penampilan Bruno Matos. Menurutnya, mantan pemain Persija Jakarta itu tampil sebagai pembeda.
"Terima kasih buat pemain saya yang sudah kerja keras. Laga ini berjalan kurang ideal buat tim kami. Jujur Bhayangkara bermain bagus. Mereka tunggu kami keluar dan counter attack," kata RD dalam jumpa pers usai pertandingan.
Baca Juga: Bruno Matos Gemilang, Bhayangkara FC Pecundangi Tira-Persikabo
"Hari ini Bruno Matos jadi pembeda buat tim lawan, tapi tanpa kecilkan pemain lain yah. Hari ini Bhayangkara bermain sangat baik," jelasnya.
Dengan hasil ini, Tira-Persikabo belum mendapatkan kemenangan di delapan pertandingan terakhir. RD pun mengaku bertanggung jawab atas buruknya penampilan Laskar Padjajaran --julukan Tira-Persikabo-- terutama di putaran kedua ini.
"Kami harus bangkit dan tugas saya kembalikkan kepercayaan diri pemain dan saya harus bisa mengatasi situasi ini," pungkasnya.
Dengan hasil ini, Tira-Persikabo tertahan di posisi empat dengan koleksi 36 poin dari 23 pertandingan. Sementara Bhayangkara FC beranjak ke peringkat 10 dengan 27 poin.
Baca Juga: Curi Perhatian Munster, 3 Pemain Bhayangkara FC U-20 Promosi ke Tim Senior