Gilas Arema FC, Pelatih PSM Puji Penampilan Taufik dan Ezra Walian

Reky Kalumata Suara.Com
Kamis, 17 Oktober 2019 | 00:45 WIB
Gilas Arema FC, Pelatih PSM Puji Penampilan Taufik dan Ezra Walian
Pelatih PSM Darije Kalezic (dua kanan) pada acara konferensi pers usai laga kontra Arema di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, (16/10). ANTARA/HO/Abd Kadir
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic memuji penampilan gemilang Taufik Hidayat dan Ezra Walian saat menggilas Arema FC 6-2 dalam laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Gelora Andi Mattalatta, Makassar, Rabu (16/10/2019).

Darije Kalezic seusai laga mengatakan dirinya sejak awal memang tidak pernah menyebut jika Taufik bermain buruk sehingga membuatnya harus tersingkir dalam tim Juku Eja dalam beberapa laga sebelumnya.

"Saya bilang ke dia (Taufik) perlu belajar sesuatu supaya dia bisa meminimalisir kekalahan.Saya bicara dengan pemain yang bersangkutan dan dia memahami dengan baik. Dan setelah berapa lama, dia bermain kembali dan ternyata mampu memberikan penampilan terbaiknya seperti halnya Ezra Walian," ujarnya.

Khusus penampilan menjanjikan yang dipertontonkan Taufik Hidayat, Darije mengaku telah bekerja dalam koridor yang tepat setiap hari layaknya pekerja profesional.

Baca Juga: Persija Tumbang di Patriot, Berikut Klasemen Liga 1 2019

Pelatih berusia 49 tahun itu juga membeberkan jika Dialah yang tidak mengijinkan Taufik pergi dalam jendela transfer paruh musim beberapa waktu lalu.

Dia mengaku mengetahui ada waktu yang tepat bagi Taufik untuk dapat bermain dan posisinya hanya tinggal menunggu waktu saja untuk tampil sebagai pemain utama.

"Saat itu para pemain-pemain lain yang diposisi Taufik memang tampil lebih baik. jadi prosesnya normal (pemilihan pemain). Selama pertandingan, pemain perlu menunjukkan penampilan yang konsisten," ujarnya seperti dilansir Antara.

Dalam kesempatan itu, ia juga menegaskan jika bukan pelatih yang tidak memberikan kesempatan bagi pemain hanya sekali untuk bisa menunjukkan potensi terbaiknya.

"Tidak ada di PSM yang bilang, coach hanya memberikan saya kesempatan sedikit sekali. Saya buat starting eleven dengan memilih pemain yang paling lapar untuk memenangkan pertandingan ini," sebutnya.

Baca Juga: Raih Penghargaan Sepatu Emas Keenam, Begini Komentar Lionel Messi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI