Suara.com - Esti Puji Lestari memulai babak baru dalam kariernya di dunia sepak bola. Ia sudah tidak lagi menjadi CEO (Chief Executive Officer) klub Liga 3, Persijap Jepara.
Ia telah resmi mundur dari jabatan yang dia emban sejak 27 Agustus 2015. Kemudian, Esti menjalani peran baru di Tira Persikabo sebagai manajer tim putri yang berlaga di Liga 1 Putri 2019.
Tidak hanya itu, Esti juga melebarkan sayap dengan maju dalam pencalonan Exco PSSI periode 2019-2023. Ia juga telah lolos secara verifikasi bersama puluhan kandidat lainnya.
Esti pun memiliki alasan maju dalam percalonan Exco PSSI. Ia memiliki ambisi untuk memajukan sepak bola Tanah Air, khususnya sepak bola putri.
Baca Juga: Kalah Melulu, Manchester United Ingin Contek Liverpool Dalam Hal Ini
"Dulu saya juga mencalonkan, dengan harapan yang sama. Saya ingin menjadi pemberat di sepak bola wanita agar kebijakan lebih stabil," kata Esti kepada Suara.com.
"Saya maju juga bukan untuk misalnya jabatan atau apa. Itu tidak. Saya iogin mnjadi salah satu kebijakan sepak bola wanita yang harusnya lebih baik," lanjutnya.
"Saya hargai Exco PSSI sekarang, tetapi saya merasa bisa memberikan lebih andil lagi di sana," tegas istri mantan pesepak bola Carlos Raul Sciucatti tersebut.
Adapun alasan serta pertimbangan Esti meninggalkan Persijap Jepara dan tanggapan mengenai Liga 1 Putri 2019. Selengkapnya bisa disaksikan dalam dalam video ini.
Baca Juga: Manchester United Kalah dari Klub-klub Asia di Deretan 50 Klub Top Dunia