Suara.com - Hampir kurang lebih dua pekan lamanya timnas Indonesia U-19 menjalani pemusatan latihan di Bogor. Pemusatan latihan ini sebagai persiapan menjelang bergulirnya Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 pada November mendatang.
Tentu, pemusatan latihan ini adalah sangat penting sebagai persiapan Timnas Indonesia U-19 guna menghadapi ajang bergengsi tersebut.
Akan tetapi, pemusatan latihan yang terbilang cukup lama ini bisa membuat jenuh para pemain. Apalagi, Amiruddin Bagus Kahfi dan kawan-kawan menjalani pemusatan latihan di Bogor yang jauh dari keramaian.
Belum lagi adanya beberapa aturan bagi para penggawa timnas Indonesia U-19 selama pemusatan latihan. Seperti tidak boleh makan sembarangan serta pembatasan penggunaan hand phone.
Baca Juga: Cuaca China Dingin, Timnas Indonesia U-23 Diharapkan Bisa Cepat Adaptasi
Namun, rasa jenuh tidak terlihat di wajah para penggawa timnas Indonesia U-19 sejauh ini. Pelatih timnas U-19 Fakhri Husaini mengaku punya cara jitu mengatur pola latihan agar anak asuhannya selalu ceria berlatih.
"Bagi saya ini mesti seimbang, ketika mereka bertanding dan latihan dengan intensitas, volume, yang cukup tinggi, tingkat stress yang luar biasa, harus ada keseimbangan bagi kami," kata Fakhri saat ditemui di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (9/10/2019).
"Tidak saya saja, ya, saya bilang ke ofisial harus ada metode dan cara sebelum, selama, dan setelah latihan (pemain) dalam keadaan gembira," ia menambahkan.
Lebih lanjut, mantan juru racik PKT Bontang ini mengungkapkan tidak selalu serius dalam hal menjalani latihan. Sesekali, Fakhri Husaini juga bercanda kepada para pemain agar tidak selalu serius.
"Di latihan, meski sering saya marahi para pemain. Tapi, saya juga sering becanda juga, kok," pungkasnya.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Bersyukur Laga Lawan Arab Saudi Diundur, Kenapa?
Di Kualifikasi Piala Asia U-19 2020, skuat Garuda Nusantara --julukan timnas Indonesia U-19-- tergabung di Grup K. Mereka akan melawan Hong Kong, Korea Utara, dan Timor Leste.