Suara.com - Timnas Indonesia U-23 ikut serta di turnamen di China bertajuk CFA Team China Chong Qing Three Gorges Bank Cup International Football Tournament 2019. Turnamen tersebut digelar pada 9-15 Oktober 2019.
Pada pertandingan pertamanya, timnas Indonesia U-23 dijadwalkan bakal melawan tuan rumah China pada 11 Oktober mendatang. Padahal, sebelumnya, Indonesia sudah bertanding dua hari sebelumnya melawan Arab Saudi.
Namun, laga tersebut harus diundur lantaran Arab Saudi telat hadir ke China lantaran sulit mendapatkan tiket penerbangan. Hal hasil, pertandingan melawan Arab Saudi digeser menjadi 15 Oktober 2019.
Timnas Indonesia U-23 sudah tiba di China sejak Selasa (8/10/2019). Setibanya di Negeri Tirai Bambu itu, tim asuhan Indra Sjafri disambut oleh cuaca dingin.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Bersyukur Laga Lawan Arab Saudi Diundur, Kenapa?
Ditundanya pertandingan melawan Arab Saudi tentu jadi keuntungan tersendiri. Asisten Pelatih timnas Indonesia U-23 Nova Arianto berharap Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan bisa cepat adaptasi dengan cuaca dingin di China.
"Iya baru musim dingin. Semoga pemain bisa cepat menyesuaikan dengan cuaca di sini (China)," kata Nova saat dihubungi wartawan, Selasa (8/10/2019) malam.
Pada pertandingan pertamanya, skuat Garuda Muda akan menghadapi China pada 11 Oktober 2019. Nova mengaku tidak ada persiapan khusus untuk pertandingan menghadapi tuan rumah tersebut.
Namun, Nova menegaskan ia dan tim kepelatihan lainnya bakal mengamati pertandingan pertama China vs Yordania yang akan digelar hari ini, Rabu (9/10/2019).
"Tidak ada (latihan khusus), normal seperti biasa. Tapi, kami akan coba mengamati China yang sudah main," pungkasnya.
Baca Juga: Indra Sjafri Bawa 26 Pemain Timnas Indonesia U-23 ke China
Di turnamen tersebut, timnas Indonesia akan menghadapi tuan rumah China, Yordania, dan Arab Saudi. Uji coba di China ini merupakan sebagai persiapan jelang berlangsungnya SEA Games 2019 pada November mendatang.