Suara.com - FIFA resmi menjatuhi hukuman kepada Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) akibat kerusuhan suporter yang terjadi pada pertandingan Timnas Indonesia versus Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (5/10/2019).
Akibat insiden perselisihan suporter dalam pertandingan bertajuk Kualifikasi Piala Dunia 2022 itu, PSSI dijatuhi hukuman berupa sanksi denda sebesar CHF 45.000 atau sekitar Rp 643 juta.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria, tidak akan melakukan protes atau banding. Ia mengaku menghormati keputusan FIFA dan siap melakukan evaluasi agar insiden serupa tidak terulang.
"PSSI menghormati proses hukum dan putusan dari FIFA. Kami akan segera memenuhi kewajiban kami dan mengevaluasi agar tidak terulang," kata Ratu Tisha Destria.
Baca Juga: Manchester United Diminta Simpan Rp 3,47 Triliun untuk Boyong Harry Kane
"Sepak bola harusnya menyatukan, mempromosikan keragaman budaya dan menyerukan sikap saling menghormati," tuturnya menambahkan.
Dengan demikian, Timnas Indonesia tetap bisa mendapat dukungan suporter saat menjamu Vietnam dalam lanjutan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (10/10/2019).