Infografis
Suara.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) membuka jalan bagi enam pemain Garuda Select periode Januari-Mei 2019 untuk merumput di klub-klub Eropa.
Menurut Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria di Gedung Kedubes Inggris untuk Indonesia di Jakarta, Selasa (8/10/2019), salah satu jalannya adalah dengan memanggil para pemain tersebut, yakni yaitu Amiruddin Bagas, Amiruddin Bagus, Muhammad Fajar Faturrahman, Brylian Aldama, Andre Oktaviansyah, dan David Maulana untuk kembali mengikuti program Garuda Select tahap kedua yang digelar mulai Oktober 2019 di Inggris dan Italia.
“Mereka itu enam pemain terbaik di Garuda Select pertama yang dilakukan di Inggris. Kami memutuskan untuk mengikutkan mereka lagi demi membuka kembali peluang berkiprah di Eropa,” ujar Ratu Tisha seperti dimuat Antara.
Meski demikian, sekjen perempuan pertama PSSI itu mengingatkan bahwa jalan Amiruddin Bagas dan kawan-kawan untuk merumput di Benua Biru masih panjang.
Baca Juga: Enam Pemain Timnas U-19 Ikut Garuda Select, Fakhri: Tak Masalah, Asal...
Sebab, menurut Ratu Tisha, klub-klub Eropa tidak cuma melihat performa pemain di Garuda Select, tetapi juga di klub dan tim nasional.
“PSSI hanya membukakan pintu dan menyediakan fasilitas. Saat ini tinggal usaha dari mereka,” kata dia.
Saat memperkuat Garuda Select di Inggris pada Januari-Mei 2019, empat pemain, yakni Amiruddin Bagus, Brylian Aldama, Mochammad Supriadi dan Muhammad Fajar Faturrahman sempat mengikuti uji coba (trial) di klub Inggris Queen Park Rangers.
Akan tetapi, trial itu tidak berlanjut lebih jauh dan para pemain yang terlibat bergabung ke tim-tim Indonesia.
Sementara Direktur Program Garuda Select Dennis Wise memastikan Amiruddin Bagas dan kawan-kawan akan mendapatkan program yang sama dengan para pemain lain selama menjalani program serupa angkatan kedua.
Baca Juga: Hadapi Tim Besutan Rahmad Darmawan, Nyali Pemain Timnas U-19 Diuji
“Mereka kembali ke Garuda Select karena sudah menunjukkan bakat besar. Anak-anak itu akan mendapatkan program pengembangan yang sama dengan rekan-rekannya, tidak banyak perubahan. Namun, yang pasti, mereka terpilih lagi karena mereka memiliki bakat besar,” tutur Dennis.
