Suara.com - Sulut United berhasil meraih kemenangan penting atas PSIM Yogyakarta dalam lanjutan Liga 2 2019 di Stadion Mandala Krida, Jumat (4/1/2019). Tim asal Sulawesi itu menang dengan skor 2-0.
Dua gol Sulut United lahir di babak kedua. Gol pertama dilesakkan oleh mantan pemain PSIM, Rudiyana, pada menit ke-55 dan Zulfikar Ali Mustaqim di masa injury time.
Pelatih Sulut United, Ricky Nelson, mengaku sudah mempersiapkan segala hal untuk bisa meraih kemengan atas PSIM. Salah satunya dengan mematikan para pemain kunci, seperti Ade Suhendra, Ichsan Pratama, dan Cristian Gonzales.
Strategi mantan pelatih Borneo FC itu pun berjalan mulus. PSIM tidak mampu berbuat banyak, sementara Sulut United berhasil menceploskan dua gol.
Baca Juga: Eks Striker Timnas Nigeria Tewas di Usia 31, Penyebabnya Masih Misterius
"Saya bongkar ya, pertama bola selalu dari Ade Suhendra. Matikan Ade itu mudah karena dia pernah sama saya. Kedua, mematikan kaki kiri Ichsan Pratama. Saya kira dua pemain ini mati, selesai sudah PSIM," kata Ricky Nelson.
"PSIM saya lihat dari game ke game tidak ada perubahan. Begitu Gonzales masuk di babak kedua, saya siapin tiga bek dan selesai Gonzales," lanjutnya.
"Lalu gol kedua dari counter attack. Itu karena Sabil sudah lemah, dia gak punya speed lagi. Dia habis cedera dan dipaksa bermain, ya selesai sudah. Simpel saja," tuturnya menutup.
Tiga poin ini membuat Sulut United membuka asa menjauh dari zona degradasi Grup Timur Liga 2 2019. Rudiyana dan kolega kini unggul enam poin dari Persatu Tuban dan Madura FC di zona merah.
Baca Juga: Pelatih Timnas Prancis Desak Frank Lampard Mainkan Olivier Giroud